Liputan6.com, Jakarta Anak-anak korban kebakaran yang menghanguskan 24 rumah dan panti asuhan Jalan Kemakmuran, Polewali Mandar,Sulawesi Barat, terlihat begitu senang bermain balon yang membutuhkan kerja sama antar peserta. Keduanya harus saling menjaga agar balon yang dibawa tak jatuh. Selain bermain, anak-anak ini juga bisa membaca beragam buku komik yang lucu dan menghibur.
Seperti yang ditayangkan Fokus Sore Indosiar, Minggu (23/7/2017), dalam perayaan Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli ini, para relawan dan pekerja sosial menghibur agar mereka melupakan trauma, pasca musibah yang menimpa.
Peringatan Hari Anak Nasional juga diperingati secara spesial di Solo, Jawa Tengah, oleh puluhan dokter, psikiater, dan perawat rumah sakit jiwa Solo, Jawa Tengah. Mereka memberi pelayanan kesehatan dan konsultasi gizi untuk anak secara gratis di ajang hari bebas kendaraan, Minggu, 23 Juli 2017 pagi.
Sementara di Jakarta, 800 anak jalanan diajak se-Jabodetabek berkumpul di Bumi Perkemahan Ragunan Jakarta Selatan.Mereka mengikuti Jambore Sahabat Anak guna merayakan Hari Anak Nasional.
Jambore anak yang berlangsung selama 2 hari ini mengangkat tema keluargaku pelindungku. Anak-anak diajarkan cara menyayangi keluarga dan sesama dengan permainan seru namun mendidik. Anak-anak dari usia 6-15 tahun ini di dampingi oleh 400 kakak pendamping secara sukarela.
Advertisement
