Liputan6.com, Mosul - Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) adalah organisasi teror yang masih dianggap sebagai ancaman dunia. Tak hanya mencaplok sebagian wilayah Irak dan Suriah, kelompok berhaluan ekstrem itu juga menyebarkan pengaruhnya ke penjuru Bumi -- mengubah orang-orang biasa menjadi teroris.
Pada masa keemasannya, ISIS merupakan organisasi teroris terkaya di dunia dengan jaringan kriminal sangat besar untuk membiayai operasionalnya. Para militan yang sangar gemar memamerkan aksi mereka, memanggul senjata atau memenggal sandera yang tak berdaya.
Baca Juga
Advertisement
Namun, kekuasaan ISIS tak abadi. Belakangan, posisi mereka semakin terdesak. Di Suriah, mereka jadi sasaran bombardir. Sementara, di Irak, mereka kehilangan cengkeraman atas Mosul.
Kehilangan Mosul merupakan kekalahan terbesar ISIS. Mereka sempat menguasai kota itu selama tiga tahun.
Dalam kondisi terdesak, para militan ISIS ramai-ramai kabur. Beberapa yang nekat melawan, namun ada juga yang melakukan tindakan pengecut: menyamar jadi perempuan.
Untuk melakukannya, mereka tak segan mengenakan niqab atau bahkan memoles wajah mereka dengan make-up.
Alih-alih berhasil, sejumlah penyamaran terbongkar -- yang membuat pihak yang menangkap mereka, juga dunia, menertawakannya.
Seperti dilansir dari berbagai sumber, Senin (24/7/2017), berikut 4 penyamaran gagal yang dilakukan kelompok militan ISIS:
1. Kabur Menggunakan Niqab
Pada tahun 2016, Pertempuran sengit antara pasukan ISIS dengan Pasukan Demokratik Suriah (SDF) berlangsung di sekitar kota Manbij, utara Suriah.
Di tengah pertempuran, sejumlah anggota ISIS mencoba melarikan diri dengan menyamar sebagai wanita.
Dikutip dari laman Daily Mail, pasukan SDF ternyata menyadari penyamaran tersebut. Tak tinggal diam, pihaknya kemudian menangkap anggota ISIS yang mencoba kabur tersebut.
Sebuah video viral di kalangan masyarakat dunia. Pasalnya, kejadian itu direkam oleh anggota SDF dan disebar luaskan ke sosial media. Dalam rekaman tersebut, terlihat jelas tiga pria yang merupakan anggota ISIS mengenakan niqab hitam tengah berlutut di depan pasukan bersenjata sesaat setelah tertangkap.
Tayangan tersebut juga memperlihatkan, bagaimana anggota SDF memaksa ketiga pria untuk membuka penyamarannya.
Adegan lucu mulai dirasa ketika para pelaku teror itu dipaksa menanggalkan pakaiannya hingga menyisakan celana dalam.
Mereka yang tertangkap itu diduga bertugas sebagai penembak jitu dan dianggap bertanggung jawab atas sejumlah besar kematian banyak orang. Kala itu kota Mambij menjadi pusat pertempuran.
Advertisement
2. Kabur Pakai Bra Metalik Ala Madonna
Berdasarkan hukum Syariah yang dianut kelompok ISIS, kaum perempuan dilarang bertempur. Pada saat proses evakuasi seperti inilah yang dimanfaatkan oleh beberapa personil ISIS yang takut dan menyerah di medan perang.
Dikutip dari laman Metro.co.uk, pada tahun 2015, serangkaian foto aneh muncul di Instagram. Ternyata, foto-foto itu adalah bentuk upaya penyamaran yang mereka lakukan agar dapat bebas.
Dalam foto yang beredar, terlihat seorang pria tengah menggunakan atasan bermotif bunga dan bra metalik yang biasa digunakan oleh artis kenamaan Madonna saat pentas.
Bra metalik itu begitu mencolok, tonjolannya dirasa tak wahar, sehingga memancing kecurigaan petugas.
Setelah diamankan, ternyata sosok yang berkumpul bersama wanita -- yang didominasi oleh istri tentara ISIS -- itu adalah seorang pria yang menyamar.
Kejadian ini terjadi di kawasan Baiji, Irak Utara ketika Angkatan Darat Irak melakukan pemeriksaan.
3. Baju Bunga-Bunga di Balik Buqra Biru
Sama halnya dengan modus kabur dengan bra metalik ala Madonna, pria yang diketahui sebagai anggota ISIS ini juga berhasil ditangkap oleh Angkatan Darat Irak saat berupa kabur di antara para perempuan yang sedang dievakuasi.
Dikutip dari laman Metro.co.uk, salah satu foto yang juga viral adalah pria bertubuh tinggi yang seluruh tubuhnya di tutupi burqa biru. Ia tak menggunakan make-up atau bra.
Pria ini hanya mengenakan baju dengan motif bunga-bunga. Namun, demi menutupi wajahnya, pria ini mengenakan buqra.
Tetapi, aksinya ini masih saja diketahui oleh tentara Irak.
Advertisement
4. Lupa Cukur Kumis
Baru-baru ini kejadian serupa juga dilakukan oleh kelompok militan ISIS di kawasan kota tua Mosul. Penyamaran pria ini berawal dari kekalahan pasukan ISIS dari tentara Irak yang berhasil merebut kembali kawasan Mosul.
Banyak anggota militan yang terkepung, tak dapat berkutik dan tak mampu berkata apa-apa lagi.
Dikutip dari laman Mirror, seorang anggota ISIS ditangkap karena tak sukses melakukan trik tersebut.
Upaya yang dilakukan oleh anggota ISIS itu tak berjalan sesuai rencana, diduga gara-gara ia lupa mencukur kumis dan janggut.
Pria anggota ISIS tersebut sudah berusaha keras agar terlihat mirip seperti kaum Hawa pada umumnya. Tak hanya mengenakan pakaian wanita, ia juga menyempurnakan penampilannya dengan memakai alas bedak, bedak, pensil alis, lipstik merah terang, eyeshadow warna ungu, dan maskara.
Namun, ada satu hal yang terlupakan dan membuat penyamarannya terbongkar. Kumis dan janggut biang keladinya.
Entah ia lupa atau tak sempat, tentara Irak akhirnya mengetahui bahwa wanita "jadi-jadian" itu adalah seorang pria anggota ISIS.
Sebelum melakukan penyamaran, pria itu memang dikenal memiliki kumis dan janggut yang sangat lebat. Namun pada upaya penyamaran, ia tak membabat habis bulu-bulu yang tumbuh di sekitar wajahnya.
Alhasil, aura lelaki yang semula ia tutup-tutupi masih saja terlihat dominan dan membuat penyamarannya sebagai wanita terbongkar.