Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta agar TNI dan Polri terus bersinergi demi kepentingan bangsa. Dia meminta TNI dan Polri solid khususnya dalam tugasnya menegakkan hukum.
"Saya ingatkan TNI dan Polri bergotong-royong untuk kepentingan Merah Putih. Hilangkan ego sektoral. Tingkatkan jiwa korsa serta soliditas dan solidaritas," ujar Jokowi saat menyampaikan amanahnya dalam upacara Pelantikan Perwira Remaja (Paja) TNI-Polri di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (25/7/2017).
Advertisement
Jokowi juga meminta Polri dan TNI mampu mengikuti perkembangan zaman dan memahami apa yang dibutuhkan rakyat.
Menurut Jokowi, wajah Indonesia di masa depan merupakan generasi Y. Mereka adalah generasi kreatif dan inovatif. Generasi yang kebutuhan dan tuntutannya sangat berbeda dari generasi sebelumnya.
"TNI dan Polri harus dapat mengantisipasi perubahan tersebut, dengan terus meningkatkan dan mengadaptasi standar layanan profesionalnya," ucap mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Kepada para perwira remaja yang baru dilantik, Jokowi juga berpesan agar mereka dapat terus bersama rakyat. Mereka juga harus mampu melaksanakan tugas dan pelayanan secara profesional dengan menjunjung tinggi ketentuan peraturan perundang-undangan dan kode etik profesi.
"Selalu berdiri bersama rakyat untuk mengetahui apa yang mereka butuhkan dan apa yang mereka inginkan," Jokowi menandaskan.
Presiden Jokowi melantik 437 calon perwira remaja di Istana Kepresidenan. Mereka terdiri dari 224 orang dari Taruna Akademi Militer, 94 orang dari Taruna Akademi Angkatan Laut, 117 orang dari Taruna Angkatan Udara, serta dua orang dari Taruna National Defence Academy. Sementara dari Taruna Kepolisian berjumlah 292 orang. Presiden Jokowi menjadi instruktur dalam upacara tersebut.
Saksikan video Menarik di bawah ini:
