Liputan6.com, Los Angeles - Para musikus internasional hingga hari ini masih berduka atas kepergian Chester Bennington untuk selama-lamanya setelah bunuh diri pada 20 Juli 2017 lalu. Salah satunya adalah vokalis Limp Bizkit, Fred Durst, yang sempat dekat dengan vokalis Linkin Park itu.
Disampaikan Spin.com, Selasa (25/7/2017), kedekatan Limp Bizkit dan Linkin Park di masa kejayaan mereka pada awal 2000-an menimbulkan hubungan pertemanan yang sangat dekat antara Chester Bennington dengan Fred Durst.
Baca Juga
Advertisement
Kematian Chester Bennington yang tak disangka-sangka pun membuat Fred Durst buka suara. Kenangan yang diingat pertama kali oleh Fred adalah ketika Linkin Park membuka salah satu konser di tur Eropa Limp Bizkit.
Kala itu, Fred Durst menyebut Chester dan rekan-rekannya di Linkin Park sangat antusias, tapi terlihat malu untuk bergabung di belakang panggung dengan Limp Bizkit. "Wes Borland (gitaris Limp Bizkit), saya dan saudara laki-laki saya pergi dan menyaksikan pertunjukan mereka dan menyiram mereka dengan sampanye setelah pertunjukan mereka untuk memberi selamat kepada mereka," kata Fred yang juga mengungkapkan kekagumannya kepada suara Chester kala itu.
"Saya bisa mengatakan begitu banyak hal indah tentang Chester yang saya tahu. Ia memiliki cara untuk membuat siapa pun yang ia ajak bicara merasa didengar, dimengerti, dan merasa penting. Aura dan semangatnya menular dan memberdayakan. Seringkali orang-orang seperti itu memiliki begitu banyak rasa sakit dan tersiksa di dalam. Yang menjadi hal terakhir yang mereka inginkan adalah mencemari atau menghancurkan semangat orang lain," lanjut Fred.
"Ia akan pergi keluar dari jalannya untuk memastikan kalian tahu dia benar-benar peduli. Senyata dan setransparan percakapan kami, ia selalu menjadi sosok yang memproyeksikan bayang-bayang. Dalam percakapan terakhir saya dengannya, ia menggendong dua anak anjingnya yang imut dan memberi saya pujian paling tulus dan memotivasi dalam hal Limp Bizkit dan diri saya sendiri dan berterima kasih kepada saya karena telah membuka jalan bagi band-band lain seperti Linkin Park," ujar Fred Durst.
Tak sampai di situ. Fred Durst juga mengaku sempat mengucapkan terima kasih kepada Chester atas keberanian serta sikap rendah hatinya. "Kami tertawa dan berpelukan dan menyampaikan lelucon seolah-olah akan selalu ada hari esok untuk kami bertemu lagi," terang Fred Durst.
"Saya ingin memeluknya sekarang dan membiarkannya tahu bahwa kami semua mengalami rasa sakit sendiri dan mengatasinya dengan cara kami sendiri. Saya tahu penyiksaannya unik baginya, tapi saya akan selalu berada di sini untuk mendengarkan dan membantu dengan cara apa pun yang saya bisa. Tapi saya tidak akan mendapat pelukan itu dan momen seperti itu sekarang, yang membuat saya sangat sedih," Fred Durst mengungkapkan.
Seperti diketahui sebelumnya, Chester Bennington ditemukan tak bernyawa di kediamannya pada 20 Juli 2017 lalu. Sempat menimbulkan berbagai macam spekulasi, penyebab kematian sang musikus telah dipublikasikan secara resmi dari kepolisian Los Angeles bahwa Chester Bennington tewas akibat gantung diri.
Simak juga video menarik berikut ini:
