Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis pada awal sesi perdagangan. Penguatan IHSG ini mengikuti bursa saham global yang menghijau.
Pada pra-pembukaan perdagangan saham, Kamis (27/7/2017), IHSG naik tipis 7,07 poin atau 0,12 persen ke level 5.807,27. Laju IHSG menguat berlanjut pada pembukaan pukul 09.00 WIB. IHSG menguat 9,74 poin ke level 5.809,86. Indeks saham LQ45 mendaki 0,24 persen ke level 974,03. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.
Pada Kamis pagi ini, IHSG sempat berada di level tertinggi 5.815 dan terendah 5.807,16. Ada sebanyak 96 saham menghijau sehingga mendorong penguatan IHSG. Sedangkan 43 saham melemah dan 89 saham diam di tempat.
Baca Juga
Advertisement
Transaksi perdagangan cukup ramai di awal sesi. Total frekuensi perdagangan saham 9.320 kali dengan volume perdagangan 205 juta saham. Nilai transaksi harian saham Rp 144,3 miliar. Investor asing melakukan aksi jual Rp 4,47 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat berada di kisaran Rp 13.313.
Secara sektoral, sebagian besar sektor saham menghijau yang dipimpin sektor saham barang konsumsi naik 0,36 persen. Disusul sektor saham keuangan mendaki 0,35 persen dan sektor saham konstruksi sekitar 0,28 persen.
Saham-saham yang catatkan top gainers antara lain saham HDFA naik 34,72 persen ke level Rp 260 per saham, saham PADI melonjak 24,41 persen ke level Rp 790 per saham, dan saham LPIN mendaki 9,52 persen ke level Rp 1.150 per saham.
Sedangkan saham-saham yang catatkan top losers antara lain saham ENRG merosot 24,67 persen ke level Rp 226 per saham, saham MABA tergelincir 6,4 persen ke level Rp 1.885 per saham, dan saham FINN susut 5,71 persen ke level Rp 338 per saham.
Bursa saham Asia pun menghijau. Indeks saham Hong Kong Hang Seng naik 0,25 persen ke level 27.007, indeks saham Korea Selatan menguat 0,24 persen ke level 2.440,40, indeks saham Jepang Nikkei mendaki 0,08 persen ke level 20.065.
Selain itu, indeks saham Singapura menanjak 0,25 persen ke level 3.345,19 dan indeks saham Taiwan menguat 0,53 persen ke level 10.474.
Sebelumnya, gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang menguat pada perdagangan saham Kamis pekan ini. Kebijakan bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve akan menjadi sentimen laju IHSG.
Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Suryawijaya menuturkan, IHSG masih terlihat akan bergerak dalam zona positif. Hal itu mengingat kondisi harga komoditas yang dalam rentang jangka pendek mulai terlihat stabil.
Ditambah sentimen suku bunga the Federal Reserve yang belum berubah sehingga dapat memberikan efek positif untuk pasar global. Ini juga secara tidak langsung memberikan sentimen positif untuk IHSG.
"IHSG akan bergerak di kisaran 5.761-5.876 pada Kamis pekan ini," tutur William dalam ulasannya, Kamis pekan ini.
Saksikan Video Menarik di Bawah Ini: