MotoGP: Crutchlow Ngotot Minta Sirkuit Silverstone Diganti

Silverstone di MotoGP 2018 jadi tanda tanya besar.

oleh Liputan6.com diperbarui 28 Jul 2017, 12:00 WIB
Pebalap LCR Honda, Cal Crutchlow menempati peringkat kedua pebalap MotoGP yang menjadi trending topik. Cal memperoleh 24% total mention. (EPA/Tracey Nearmy)

Liputan6.com, London - Posisi Sirkuit Silverstone di kalender MotoGP 2018 masih menuai tanda tanya besar. Pasalnya, ada wacana menyebut jika Sirkuit Wales dikabarkan berencana mengambil alih status tuan rumah untuk seri Britania Raya.

Saat ini, Dorna Sport belum memastikan Sirkuit Wales mengingat penyelenggara masih terbelit masalah finansial. Meski demikian, salah satu pembalap MotoGP yakni Cal Crutchlow menginginkan ada perubahan di masa mendatang.

"Di mana saya lebih suka? Donington, karena saya memikirkan perspektif pengendara sekaligus perspektif penggemar Silverstone yang membosankan,"  kata Crutchlow seperti dikutip dari MCN, Jumat (28/7/2017).

Pembalap Yamaha Tech3 itu menyebut Sirkuit Donington bisa dijadikan sebagai plan B karena dia menginginkan sesuatu yang berbeda. Ini cukup aneh mendengar pendapat Crutchlow. Pasalnya, dia adalah juara bertahan di Silverstone setelah memenangkan podium pertama MotoGP di tahun lalu.



"Saya memiliki grand prix besar di Silverstone tahun lalu, saya memiliki wahana yang fantastis di sana selama karier saya, tapi saya mungkin ingin melakukan sesuatu yang berbeda," paparnya.

Inginkan Perubahan

Aksi pembalap LCR Honda Cal Crutchlow di MotoGP Phillip Island, 23 Oktober 2016. ( SAEED KHAN / AFP )

Diakuinya, bukan berarti dirinya tidak suka Silverstone dan tidak akan memberikan 100%. Namun, kata Cructhlow, tidak ada salahnya menginginkan perubahan.

"Jika Anda bisa berubah atau jika ada kemungkinan untuk mengubahnya, menurut saya, Donington pantas melakukannya. Karena itu adalah sesuatu yang berbeda," terang pembalap berusia 31 tahun ini.

"Tidak ada hal yang istimewa di Silverstone, ini membosankan. Sirkuit ini memang cepat, tapi cepat tidak selalu bagus, dan orang tidak bisa mendekat, saya sangat menyukainya saat orang yang bisa mendekati lintasan dan menikmatinya," tuturnya. * (David Permana)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya