Liputan6.com, Jakarta - Teknologi jaringan 5G kian menjadi sorotan perusahaan teknologi. Meski adopsinya diprediksi baru akan dilakukan beberapa tahun ke depan, sejumlah perusahaan teknologi telah mulai menguji coba jaringan 5G dengan teknologi masing-masing.
Terbaru, Komisi Komunikasi Federal (FFC) Amerika Serikat telah memberi persetujuan kepada Apple untuk mendapat lisensi eksperimental yang memungkinkan Apple menguji teknologi jaringan 5G.
Baca Juga
Advertisement
Mengutip laman Ubergizmo, Sabtu (29/7/2017), persetujuan itu mencakup spektrum gelombang milimeter jarak pendek di pita 28Ghz dan 39Ghz.
Sekadar diketahui, tahun lalu, regulasi komunikasi negara Adi Daya itu telah mengalokasikan potongan spektrum bagi perusahaan yang ingin menguji teknologi 5G.
Beberapa bulan lalu, Apple mengurus perizinan uji coba teknologi 5G. Perusahaan juga akan melakukan uji coba dengan tujuan menyediakan data teknikal yang relevan dengan pengoperasian perangkat pada jaringan 5G di masa yang akan datang.
Data teknikal itu akan cukup berguna untuk Apple, terutama jika perusahaan merilis iPhone yang mendukung jaringan 5G di masa depan.
Kira-kira, kapan Apple merilis iPhone yang mendukung jaringan 5G?
(Tin/Cas)
Tonton Video Menarik Berikut Ini:
