Soal Neymar, Barcelona Ultimatum PSG

Neymar tidak akan meninggalkan Barcelona kecuali PSG membayar klausul pelepasan bintang asal Brasil itu.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 29 Jul 2017, 23:00 WIB
Penyerang Barcelona Neymar. (AFP/Lluis Gene)

Liputan6.com, Barcelona - Laporan terakhir di Prancis telah mengklaim jika bintang Barcelona Neymar sudah menyetujui persyaratan pribadi dengan Paris Saint-Germain (PSG). Ini berarti kesepakatan bisa selesai pada awal pekan depan.

PSG kemungkinan akan menawarkan Angel Di Maria dan memasukkan dua pemain lainnya untuk mengurangi biaya membawa Neymar dari Barcelona ke Parc des Princes. Namun, Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu menegaskan Neymar baru akan dilepas jika klub Prancis itu mengaktifkan klausul pelepasan pemain 25 tahun tersebut sebesar 222 juta euro atau sekitar Rp 3,4 triliun.

"Mereka harus membayar klausulnya," kata Bartomeu kepada ESPN, Sabtu (29/7/2017). "Kami ingin Neymar tetap tinggal, tapi ketentuan ada di sana. Jika dia mau pergi, mereka bisa membayarnya dan dia pergi."

Bartomeu juga mengingatkan PSG agar ambisi mereka untuk mendapatkan Neymar tidak sampai melanggar Financial Fair Play. "UEFA memiliki kontrol Financial Fair Play dan jika ada klub melebihinya, mereka akan dihukum," katanya.

Barcelona sepertinya sudah siap kehilangan Neymar. Sebab, Blaugrana saat ini terus berupaya mendapatkan bintang Liverpool Philippe Coutinho. Kedua belah pihak dikabarkan sudah memulai pembicaraan di London pada pekan ini.

Meski Barcelona membutuhkan pemain baru di lini tengah, Bartomeu tak tertarik untuk membicarakan Coutinho. "Dia pemain hebat tapi kami tidak bisa mengatakan apapun," ujarnya.

"Pelatih kepala Ernesto Valverde mengatakan beberapa hari yang lalu bahwa dia menginginkan tim kompetitif, yang memahami kebutuhan kita dengan baik. Pemain lainnya akan datang, satu di tengah, pasti."

Saksikan video menarik berikut ini:

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya