Fokus, Jepara - Perajin monel di Jepara, Jawa Tengah, musim haji ini mendapat keuntungan berlipat. Seperti ditayangkan Fokus Pagi Indosiar, Senin (31/7/2017), para perajin monel memperoleh untung dari pembuatan gelang haji yang difungsikan sebagai penanda identitas diri para jemaah haji.
Subandi, salah satu perajin monel di Desa Bakalan, Jepara, Jawa Tengah ini misalnya, bulan haji tahun ini, dirinya dipercaya untuk pembuatan gelang haji yang jumlahnya mencapai 200.000 gelang haji. Nantinya, gelang haji tersebut diperuntukkan bagi jemaah haji dan petugas haji di embarkasi seluruh Indonesia.
Advertisement
Sementara itu di Karawang, Jawa Barat, pedagang jasa perbaikan tas pinggang jemaah haji di halaman kantor Pemkab Karawang, Jawa Barat, kebanjiran order. Satu persatu, tas milik jemaah haji yang nyaris rusak mereka perbaiki.
Kebanyakan, tas yang diperbaiki dengan memberi tali ikat pinggang dan menambah kantong untuk menaruh botol minuman. Satu kali reparasi, jemaah calon haji harus merogoh kocek Rp 30 ribu. Dalam sehari para tukang reparasi tas ini bisa menghabiskan 10 lusin tali ikat pinggang.
