Liputan6.com, Lamongan - Bali United memetik poin penuh saat bertandang ke Stadion Surajaya, Lamongan untuk menghadapi Gresik United di lanjutan Liga 1, Senin (31/7/2017). Bali menang dengan skor telak 3-1.
Baca Juga
Advertisement
Bali United dan Gresik United langsung memainkan tempo cepat di awal pertandingan babak pertama. Namun Serdadu Tridatu -julukan Bali United- lebih aktif menyerang lini pertahanan Gresik United.
Tekanan dari pasukan Widodo Cahyono Putro sepertinya membuat lini pertahanan Gresik United gugup. Pada menit ke-17, Bali United unggul lewat gol bunuh diri bek Gresik United, Achmad Faris.
Umpan silang Yabes Roni salah diantisipasi Faris. Akibatnya, bola justru bergulir ke dalam gawang tim sendiri.
Gol tersebut membuat Gresik United tersengat. Berkali-kali, tim asuhan Hanafi ini mencoba mencari gol penyeimbang. Akan tetapi hingga babak pertama usai, usaha Gresik United bertepuk sebelah tangan.
Usaha Gresik United baru berbuah hasil di babak kedua. Arsyad Yusgiantoro menciptakan gol di menit 68 lewat tendangan kaki kiri jarak dekat.
Kedudukan yang sama membuat pertandingan kembali berjalan seru. Namun Bali United pada akhirnya lebih jeli memanfaatkan celah di lini pertahanan.
Bali United pun menambah dua gol lagi masing-masing lewat Fadil Sausu dan Sylvanus Comvalius. Fadil mencatatkan namanya di papan skor pada menit 84 sedangkan Comvalius pada menit 88.
Kemenangan pun jadi milik Bali United usai Gresik United gagal menciptakan gol penyeimbang. Berkat kemenangan ini, Bali United mengemas 32 poin dan menggeser Persipura dari posisi runner up klasemen Liga 1.
Susunan pemain Gresik United Vs Bali United
Gresik United: Aji Saka; Syahrul Mustofa, Achmad Faris, Goran Ganchev, Jusmadi, Andre Putra, Agus Indra, David Faristian, Yusuf Effendi, Arsyad Yusgiantoro, Patrick Daniel.
Bali United: Wawan Hendrawan; Ricky Fajrin, Agus Nova, Ahn Byung Keon, Made Andhika, Fadil Sausu, Taufiq, Marcos Flores, Sukarja, Yabes Roni, Comvalius.
Saksikan video menarik di bawah ini.
https://www.vidio.com/watch/802431-bola-indonesia-cetak-sejarah-di-kejuaraan-oleh-asia