Liputan6.com, Jakarta Sebagian wanita menginginkan tampilan vagina yang lebih menarik. Ada perasaan tidak puas pada vagina sendiri, merasa vagina kurang rapat dan kencang.
Baca Juga
Advertisement
Permasalahan wanita ini bisa diperbaiki dengan teknik peremajaan fungsi vagina (vaginal rejuvenation). Peremajaan fungsi vagina ini tak hanya dilakukan pada wanita yang mengalami permasalahan vagina.
Pada kondisi pasca melahirkan pun banyak wanita yang ikut melakukan peremajaan vagina. Hal ini dikarenakan jaringan vagina mengendur bahkan robek karena melahirkan.
"Peremajaan vagina berfungsi mengembalikan lapisan vagina. Jaringan vagina yang mengendur akan kembali menebal dan rapat," jelas dr Ni Komang Yeni DS, SpOG, dokter obstetrik dan ginekologi dari Bamed Women's Clinic saat memaparkan penjelasan soal Vaginal Rejuvenation di Dharmawangsa Square, Jakarta pada Selasa (1/8/2017).
Wanita yang melakukan peremajaan vagina bisa dimulai usia 20-an tahun. Bahkan wanita yang menopause juga bisa melakukan peremajaan vagina--menopause terjadi sekitar usia 45-65 tahun.
Teknik ini menggunakan sinar laser atau dikenal dengan laser vagina. Permasalahan vagina ini bisa membuat wanita tidak bisa tidur. Bahkan beberapa di antaranya ada yang malu melakukan aktivitas seksual dengan pasangannya.
Simak video menarik berikut ini:
