Liputan6.com, Jakarta - Perayaan kemerdekaan Indonesia diawali dengan zikir kebangsaan di Istana Merdeka. Zikir ini dilakukan agar cita-cita bangsa dapat tercapai.
Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma'ruf Amin mengatakan, saat ini Indonesia membutuhkan tiga hal agar berkah dan rahmat turun dari Allah.
Advertisement
"Kita memohon pada Allah supaya diberikan khimayah, ri'ayah, dan inayah," kata Ma'ruf di Istana Merdeka, Selasa, 1 Agustus 2017.
Khimayah merupakan perlindungan dari Allah dari berbagai malapetaka, cerai berai, serta merusak kesatuan dan persatuan bangsa.
Kemudan ri'ayah berarti bangsa ini dijaga agar tetap utuh aman dan sejahtera. Terakhir, memohon inayah, yakni pertolongan dari Allah dalam menghadapi tantangan global yang mempengaruhi berbagai negara di dunia ini.
"Kita sadar bahwa upaya-upaya lahiriah saja tidak cukup atau belum cukup. Dan kita membutuhkan adanya inayah berupa berkah dan rahmat Allah SWT," tutur Rais Aam Nahdlatul Ulama itu.
Indonesia, kata dia, telah mendapat berkah dan rahmat Allah ketika masih dalam masa perjuangan dahulu hingga kemerdekaan dapat diraih.
"Karena itu, para pendiri bangsa mengatakan dalam pembukaan UU 1945 bahwasanya kemerdekaan ini adalah atas berkat rahmat Allah SWT. Karena itu, hari ini kita sangat memerlukan berkat dan rahmat Allah itu," pungkas Ma'ruf Amin.
Saksikan video di bawah ini: