Liputan6.com, Jakarta - Manajer Timnas Indonesia U-22, Endri Erawan menilai tim besutan Luis Milla masih demam panggung jelang SEA Games 2017. Penilaian ini berdasarkan evaluasi terakhir Timnas Indonesia U-22 di Kualifikasi Piala Asia U-23.
Pada Kualifikasi Piala Asia U-23, Skuat Garuda, sebutan Timnas Indonesia U-22, gagal ke putaran final di Tiongkok, tahun depan. Mereka berada di posisi ketiga dengan raihan empat poin.
Baca Juga
Advertisement
"Saya lihat, di awal-awal pertandingan para pemain kurang fokus, artinya masih tegang. Mereka masih tidak nyaman dalam bermain karena terlihat tegang menghadapi turnamen," kata Endri di Wisma Kemenpora, Jakarta, Rabu (2/8/2017).
"Semoga hal semacam ini tidak terulang di SEA Games 2017. Sebab, di pertandingan pertama kita sudah menghadapi juara bertahan, Thailand," ujarnya menambahkan.
Endri berharap Hansamu Yama dan kawan-kawan tidak terpancing emosinya saat melawan Thailand di Shah Alam Stadium, 15 Agustus 2017. Sebelumnya, manajer Thailand, Watanya Wongopasi tidak menyebut Timnas Indonesia U-22 sebagai lawan berat di babak penyisihan Grup B.
"Semoga para pemain bisa mengendalikan emosi dan bermain dengan tenang. Saya ingin mereka mengikuti instruksi pelatih. Pasti kita bisa menang," ujar Endri.