Liputan6.com, Jakarta Program nasional imunisasi Measles Rubella (MR) untuk penyakit campak dan rubella terus dilakukan pemerintah selama Agustus dan September 2017. Meski diwarnai dengan banyaknya siswa yang menangis karena takut jarum suntik, vaksinasi di Subang dan Tasikmalaya tetap berjalan lancar.
Seperti ditayangkan Liputan6 Petang SCTV, Rabu (2/8/2017), seorang siswi SD bahkan menangis saat kedatangan petugas kesehatan yang akan melakukan suntik vaksin. Petugas pun berupaya menenangkannya agar bisa dilakukan vaksinasi.
Advertisement
Rabu siang, 100 tenaga medis disebar ke sejumlah sekolah di Subang, Jawa Barat. Di Madrasah Ibtidaiyah Al-Markaz, Desa Bongas, Kecamatan Pamanukan, lebih dari 300 siswa divaksinasi.
Imunisasi campak rubella akan digelar di 1.197 sekolah di Subang. Sebanyak 354 ribu anak usia sembilan bulan hingga 15 tahun menjadi target sasaran. Petugas Puskesmas Kawalu, Tasikmalaya, melakukan imunisasi ke SDN Pajajaran. Para siswa sudah menunggu kedatangan petugas karena sosialisasi sudah dilakukan.
Meski demikian, banyak siswa yang ketakutan saat petugas mengeluarkan jarum suntik. Banyak yang meringis hingga menangis. Usai diimunisasi, siswa mencelupkan jari ke tinta seperti layaknya pemilihan umum.
Meski banyak siswa menangis, tak ada penolakan dari pihak orangtua murid. Hal ini membuat imunisasi Rubella di Subang dan Tasikmalaya berjalan lancar.