Liputan6.com, New Delhi - Sejak kecil Kartiki Bhatnagar, remaja wanita asal India mengalami vitiligo (kelainan warna kulit). Kondisi semacam ini sudah ia alami sejak usia tujuh tahun. Akibatnya, terjadi perubahan warna kulit yang tak merata di tubuh gadis tersebut.
Dikutip dari laman Daily Mail, Jumat (4/8/2017), selama bertahun-tahun Kartiki hidup dengan rasa malu karena merasa berbeda dengan teman-teman sebayanya. Orangtua Kartiki bahkan sudah putus asa karena menerima banyak cercaan dari banyak orang.
Dalam sebuah blog pribadi, Kartiki menulis dirinya bagaikan orang buangan. Ada saja orang jahil yang mengusik dirinya. Pada satu momen teman sebaya gadis tersebut membandingkan pola warna kulit Kartiki dengan logo Apple.
Baca Juga
Advertisement
Tak lama setelah Kartiki didiagnosa dengan vitiligo, ia kerap melihat sang ibu yang menangis, melakukan ritual ke tempat suci untuk memohon kesembuhan anaknya.
Sepuluh tahun setelah didiagnosa menderita vitiligo, gadis remaja ini benar-benar mengubah cara pandang terhadap kulitnya.
Cara pandangnya berubah ketika sekolah Kartiki mengadakan sesi khusus untuk menjelaskan kondisinya. Kepercayaan diri Kartiki berangsur pulih setelah mendapat respons positif dari sahabat yang menilai pola pada kulitnya adalah sesuatu hal yang menarik.
Perkataan temannya itu seketika menginspirasi Kartiki untuk bereksperimen dengan warna kulitnya. Gadis itu menggambar bercak berbagai macam bentuk di sekitar bercak pada kulitnya.
Beberapa gambarnya bahkan dimodifikasi dengan logo dan merek-merek terkenal. Ada gambar pemandangan, logo hati dan tampilan planet Bumi.
Meski gagal dalam upaya pengobatan, kini Kartiki tak menganggap hal tersebut sebagai permasalahan besar.
Ia berhasil mengubah suatu kelainan dengan keindahan yang dipandang sebagai nilai seni. Cara tersebutlah yang semakin membuat Kartiki kian percaya diri.
"Tadinya saya tak percaya diri dan kehilangan diri saya. Sebab saya baru mengetahui ada hal indah yang terdapat dalam tubuh saya. Kini saya memperoleh kepercayaan diri dan melihat ada banyak potensi," ujar Kartiki.
Saksikan video menarik berikut ini: