Tukang Sate di Bogor Temukan Bayi dalam Tas

Awalnya, Munisan Basri sempat mengira tas warna hitam merah yang tergeletak di atas bagasi mobil itu berisi bom atau narkoba.

oleh Achmad Sudarno diperbarui 03 Agu 2017, 20:44 WIB
Awalnya, Munisan Basri sempat mengira tas warna hitam merah yang tergeletak di atas bagasi mobil itu berisi bom atau narkoba. (Liputan6.com/Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Bogor - Bayi laki-laki ditemukan warga dalam tas yang tergeletak di Jalan Pangeran Sogiri, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Bayi mungil yang diperkirakan baru lahir itu ditemukan pada Rabu 2 Agustus 2017 oleh Munisan Basri, pedagang sate yang biasa berjualan di sekitar Jalan Pangeran Sogiri. Diduga, bayi tersebut hasil hubungan gelap.

"Diduga bayi itu dibuang karena hasil hubungan gelap orangtuanya," kata Kapolsek Bogor Utara Kompol Wawan Wahyudi, saat dihubungi, Bogor, Kamis (3/8/2017).

Bayi dengan berat 3,2 kilogram dan panjang 49 sentimeter itu langsung dibawa ke Puskesmas untuk diperiksa kesehatannya.

"Bayinya sehat dan sekarang dirawat oleh yang menemukannya," kata Wawan.

Awalnya, Munisan Basri sempat mengira tas warna hitam merah yang tergeletak di atas bagasi mobil itu berisi bom atau narkoba.

Namun setelah dibuka, pria 56 tahun itu terkejut. Ternyata, tas itu berisi bayi mungil yang sedang menangis.

"Posisi tas itu ada di atas bagasi mobil Pak Anes yang lagi makan sate. Karena penasaran, saya buka sletingnya, tahunya isinya bayi," ujar Basri ditemui di rumahnya, Kampung Sindang Sari, RT 01 RW 11, Kelurahan Tanah Baru, Kota Bogor.

Basri bersedia merawat bayi mungil tersebut. Namun ia mengimbau kepolisian agar menangkap orangtua bayi tersebut.

"Sementara (bayi) saya rawat dulu, karena kasihan kalau tidak ada yang ngerawatnya," Basri memungkasi.

 

Saksikan video menarik berikut ini:

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya