Liputan6.com, Dubai - Salah satu menara hunian tertinggi di dunia yang terletak di Uni Emirat Arab, the Torch Tower, dilalap api.
Seperti dikutip dari The Guardian pada Jumat (4/8/2017), pejabat pertahanan sipil mengatakan bahwa mereka berhasil melakukan evakuasi dan saat ini api tengah berusaha dipadamkan. Gedung pencakar langit itu memiliki ketinggian 330 meter dan terdiri atas 676 apartemen.
Advertisement
Sebelumnya, menara 86 lantai itu juga pernah terbakar pada tahun 2015. The Torch Tower dikenal sebagai "rumah" bagi ekspatriat.
Rekaman video yang beredar di media sosial menunjukkan api tersebar di sejumlah titik di gedung tersebut dan puing-puing berjatuhan.
"Pertahanan Sipil Dubai telah berhasil melakukan evakuasi di the Torch Tower dan saat ini tengah bekerja untuk mengendalikan api. Tidak ada korban luka sejauh ini," demikian pertanyaan Dubai Media Office.
Pemicu kebakaran sendiri belum diketahui. Seorang juru bicara polisi Dubai mengatakan kepada Gulf News bahwa kebakaran tersebut bermula di lantai sembilan dan menyebar ke lantai atas.
"Apinya besar, kebakaran dimulai di lantai sembilan. Petugas pertahanan sipil dan polisi tengah di lokasi kejadian untuk memadamkan api," ungkap juru bicara tersebut.
Cara Spillane melalui media sosial Twitter menuliskan, "Mengerikan melihat Torch Tower, yang terletak di kawasan di mana saya tinggal (Dubai Marina) tengah terbakar. Semoga semua orang keluar dengan selamat".
Seorang saksi lain, John O'Nolan sempat merekam tragedi tersebut. Melalui Twitter ia mengatakan, "Kebakaran besar baru saja dimulai di gedung pencakar langit yang berada di seberang kami di Dubai Marina".
