Waspada, Penipuan Berkedok Call Centre Kembali Marak

Selain tidak memberikan data pribadi, masyarakat diminta untuk tidak mempercayai penelepon yang mengatasnamakan sebuah bank.

oleh Ridho Insan Putra diperbarui 05 Agu 2017, 05:57 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Aksi penipuan berkedok call center kembali marak terjadi. Pelaku penipuan menghubungi korban yang merupakan nasabah bank dan mengaku dari call center sebuah bank.

Seperti ditayangkan Liputan6 Pagi SCTV, Sabtu (5/8/2017), korban diminta untuk memberitahukan sejumlah data pribadi dengan alasan adanya perubahan sistem perbankan.

Untuk lebih meyakinkan para korban, pelaku penipuan juga mencatut dua nama bank yakni Bank Mandiri dan CIMB Niaga. Untuk mencegah agar aksi penipuan tak meluar, Pihak bank mengaku tak pernah meminta data pribadi nasabahnya melalui jaringan telepon dengan alasan apapun.

Selain tidak memberikan data pribadi, masyarakat diminta untuk tidak mempercayai jika ada penelpon yang mengatasnamakan sebuah bank dengan nomor telepon yang berbeda dengan call centre resmi.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya