Liputan6.com, Natuna - Pesona perairan sekitar Pulau Senoa, Kabupaten Natuna, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), menimbulkan kekaguman Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Bahkan, menteri yang terkenal eksentrik ini rela seharian menikmati keindahan Pulau Senoa. Ia pun asyik berperahu kano di perairan Pulau Senoa.
"Dari jam tujuh (pagi) sampai jam 11 (siang) di air," ucap Menteri Susi Pudjiastuti saat mengunjungi Pulau Senoa, Natuna, Sabtu, 5 Agustus 2017.
Baca Juga
Advertisement
Seolah tak mau kehilangan momen, selepas zuhur, Menteri Susi melanjutkan eksplorasi laut dengan diving dan snorkeling hingga menjelang matahari tenggelam. "Sayang kalau tidak melihat sunset di tempat yang cantik ini," tutur Menteri Susi.
Senoa merupakan pulau kecil di Kabupaten Natuna, Kepri. Salah satu pulau terdepan Indonesia ini terletak di Laut China Selatan (sekarang disebut Laut Natuna Utara), yang berbatasan langsung dengan negeri jiran, yakni Malaysia bagian timur dan Vietnam.
Dari Pantai Sepempang, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, perjalanan menggunakan kapal kayu menuju Pulau Senoa, mencapai sekitar lima mil laut. Selama pelayaran, pemandangan bawah laut dengan keindahan terumbu karang terlihat jelas dari permukaan laut yang biru jernih.
Bibir laut yang dikelilingi dengan bebatuan curam dengan puncak bukit menjulang menghiasi indahnya panorama sekeliling Pulau Senoa. Pemandangan Gunung Ranai, Batu Alif, dan Pantai Tanjung terlihat jelas. Pulau Senoa memiliki pesona keindahan alami dengan air laut yang jernih dan hamparan pantai pasir putih.
Mustofa, seorang nelayan sekaligus pengemudi perahu sewaan mengatakan, mayoritas pengunjung yang datang adalah penumpang kapal pesiar dari luar negeri. Mereka sengaja singgah ke Pulau Senoa.
"Orang-orang kita jarang yang datang, kebanyakan (penumpang) kapal pesiar dari Vietnam, China, Inggris, dan Singapura," ujar Mustafa kepada Liputan6.com, Minggu (6/8/2017).
Pulau Senoa atau Senua memiliki ciri khas pinggir pantai yang berbatu. Bebatuan ini menambah keunikan dan keindahan Pantai Senoa.
Untuk bisa berlibur ke Pulau Senoa, pengunjung harus melalui perjalanan yang cukup panjang. Para pelancong harus lebih dulu terbang ke Natuna, dengan menggunakan pesawat melalui Bandara Hang Nadim, Batam, Kepri. Dapat pula dari Bandara Kijang, Tanjung Pinang, yang memakan waktu sekitar satu jam 30 menit.
Sesampai di Natuna, wisatawan bisa melanjutkan perjalanan ke Desa Sepempang dan dilanjutkan ke Pulau Senoa yang memakan waktu 15 menit dengan menyewa perahu kayu sewaan milik nelayan setempat.
Saat tiba di Pulau Senoa, Natuna, para pelancong tidak akan pernah menyesal, karena telah memilih salah satu destinasi wisata terbaik yang ada di Indonesia.
Saksikan video menarik di bawah ini: