Musim Panas, Jemaah Haji Diminta Utamakan Ibadah Wajib

Puncak musim haji dibarengi datangnya musim panas di Mekah, sehingga jemaah diminta menjaga kondisi fisik.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 07 Agu 2017, 06:26 WIB
Jemaah Haji lakukan ritual thawaf di Masjidil Haram, Mekah (Liputan6.com/Muhammad Ali)

Liputan6.com, Mekah - Jemaah calon haji Indonesia secara bergelombang mulai memasuki Kota Mekah, Arab Saudi, untuk melaksanakan rangkaian ibadah haji.

Kabid Kesehatan Klinik Kesehatan Haji Indoensia (KKHI) Daerah Kerja Mekah, Etik Retno, mengimbau jemaah Indonesia agar lebih mementingkan ibadah wajib selama berada di Mekah, mengingat Arab Saudi tengah memasuki puncak musim panas.

"Tidak harus memaksakan ke masjid (Masjidil Haram) untuk melaksanakan ibadah sunnah, jemaah lebih mementingkan ibadah wajib," kata Etik di Kantor KKHI Mekah, Arab Saudi, Minggu (6/8/2017).

Etik juga mengimbau agar para jemaah tidak banyak melakukan aktivitas fisik di luar aktivitas ibadah.

"Jangan melakukan banyak aktivitas di luar ibadah, ibadah saja kan kita imbau untuk lebih mementingkan yang wajib," ujar dia.

Selain itu, pihaknya menekankan kepada jemaah bahwa salat di pemondokan atau hotel selama mereka berada di Mekah sama seperti salat di Masjidil Haram.

"Kita harus menekankan kepada jemaah kalau ibadah di pemondokan juga masih dapat pahala yang sama seperti di Masjidil Haram, karena masih masuk tanah haram. Ini harus dikoordinasikan oleh pembimbing jemaah, tidak bisa hanya kesehatan," papar Etik.

Saksikan Video Menarikdi Bawah Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya