Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap besar pada Kontingen Indonesia di SEA Games 2017. Jokowi ingin Indonesia merebut kembali gelar juara umum di ajang multicabang dua tahunan itu.
"Ya kita sebagai negara besar mestinya targetnya seperti itu. Sudah berapa kali kita juara umum? Kalau jadi 11 kan jauh lebih baik," ujar Jokowi saat melepas Kontingan Indonesia ke SEA Games, di Halaman Istana Merdeka, Jakarta, Senin (7/8/2017).
Jokowi meminta para atlet fokus dan serius dalam menjalani setiap pertandingan yang akan dihadapi. Sehingga target-target yang sudah ditentukan bisa tercapai.
Baca Juga
Advertisement
Di sisi lain, SEA Games juga bisa menjadi tolak ukur bagi atlet dan pelatih untuk event selanjutnya. Perhelatan yang paling dekat adalah Asian Games 2018.
"Bukan percobaan. SEA Games ya SEA Games, dan targetnya emas ya emas. Targetnya juara ya juara. Dan ini jadi batu untuk melompat ke Asian Games, persiapan menuju ke Asian Games," ujar Jokowi.
Kontingen Indonesia tahun ini diisi oleh 870 orang. Kontingen terdiri atas 533 atlet, 170 pelatih dan manajer, 55 headquarter, dan 122 orang peserta mandiri yg ikut biaya sendiri dan di luar beban kontingen.
Kontingen secara dibagi menjadi 15 kloter dan diberangkatkan secara bergiliran mulai awal Agustus ini. Sebagian dari atlet akan menjalani pertandingan sebelum Sea Games dibuka pada 19 Agustus 2017.
SEA Games ke-29 di Kuala Lumpur, Malaysia ini mempertandingkan 38 cabang olahraga. Indonesia akan ambil bagian pada 37 cabang olahraga.
Tahun ini, ada 405 emas, 405 perak, dan 529 medali perunggu yang diperebutkan negara peserta SEA Games. Indonesia ditargetkan mampu meraih 55 emas dan 95 perak. Sebagai gambaran, Indonesia meraih 47 emas pada Sea Games 2015 di Singapura dan berakhir pada peringkat ke-5.
