Liputan6.com, Lahore - Ledakan terjadi Senin, 7 Agustus 2018 malam di Pakistan. Sebuah bom truk itu melukai setidaknya 34 orang, kata beberapa pejabat.
Insiden ini adalah yang terbaru mengguncang kota timur Lahore.
Advertisement
"Bahan peledak itu ditanam di dalam truk yang dipenuhi buah," kata Abdullah Khan Sumbal, seorang pejabat tinggi pemerintah di Lahore yang dikutip dari Channel News Asia, Selasa (8/8/2017).
"Sedikitnya, 34 orang luka-luka, kebanyakan dari mereka para pejalan kaki," ujar Sumbal. Ia menambahkan, yang terluka telah dibawa ke dua rumah sakit.
"Pihak berwenang kini telah melancarkan penyelidikan untuk menentukan bagaimana dan kapan truk tersebut tiba di daerah tersebut," kata Sumbal.
"Setidaknya tiga orang yang terluka berada dalam kondisi kritis. Ledakan dahsyat tersebut menghancurkan sebuah bangunan di dekatnya dan merusak beberapa kendaraan, " jelas Jam Sajjad Hussain selaku juru bicara dinas penyelamat.
Rai Ijaz, seorang perwira polisi senior di lokasi tersebut mengatakan bahwa ledakan tersebut menciptakan sebuah kawah besar.
Ledakan itu terjadi beberapa pekan setelah sebuah pemboman yang diklaim oleh Taliban Pakistan menewaskan sedikitnya 26 orang, dan melukai puluhan lainnya di pasar sayuran di Lahore.
Lahore dilanda serangan militan yang signifikan dalam perang ekstrem Pakistan yang telah berlangsung lebih dari satu dekade, tapi jarang terjadi dalam beberapa tahun terakhir.
Lahore, kota berpenduduk sekitar 6 juta itu merupakan pusat kebudayaan Pakistan dan ibu kota provinsi paling kuatnya, Punjab.
Saksikan juga video berikut ini: