Liputan6.com, Jakarta - Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) pembangunannya terus dikebut. Patung sebagai ikon Bali ini direncanakan rampung tahun 2018. Lantas, apa yang membuat patung ini tak kunjung selesai?
Presiden Direktur PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI) Joseph Sanusi Tjong mengatakan, patung tersebut tak kunjung rampung karena terkendala angin kencang.
"Kendalanya sebenarnya angin, kalau angin kencang, tinggi masangnya agak susah," ungkap dia di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Selasa (8/8/2017).
Baca Juga
Advertisement
Sebab itu, dia menuturkan, perbaikan sistem terus dilakukan. Tak hanya itu, pihaknya mengaku mendatangkan berbagai pihak yang kompeten membangun patung itu.
"Memang perbaikan sistem terjadi, sambil jalan ada kesulitan-kesulitan kita coba atasi secara teknis, supaya baik, aman. Itu terus menerus dilakukan. Kita juga minta pihak kompeten untuk membantu memberikan pengarahan supaya hasilnya lebih baik," jelas dia.
Sebenarnya, dia bilang, pembangunan patung itu tidak lama. Lantaran patung Garuda Wisnu Kencana itu disusun kemudian tinggal dirangkai.
"Pembangunannya belum lama, awalnya kita lengkapi semua perencanaan bicaranya panjang. Mungkin 2 tahun lebih, 3 tahun. Dia bikin patung kemudian pasang," ujar dia.
Saksikan Video Menarik di Bawah Ini:
