Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga Tbk (JSMR) siap mendukung program transaksi nontunai di seluruh jalan tol pada Oktober 2017. Perseroan sendiri memiliki 952 gardu tol dengan 47 persen merupakan gardu tol otomatis (GTO).
AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Tbk Dwimawan Heru mengatakan, kendati masih 47 persen, namun gardu lain bisa melayani transaksi nontunai.
"Gardu tol kami di Indonesia 952 gardu tol, itu sudah siap transaksi elektronik. Jumlah GTO 47 persen itu Jasa Marga," kata dia di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) Jakarta, Selasa (8/8/2017).
Baca Juga
Advertisement
Dwimawan mengatakan, jumlah GTO akan ditambah. Meski, pihaknya tak mengatakan secara rinci. "Kita akan tingkatkan jumlahnya namun tentu secara bertahap," kata dia.
Dia menuturkan PT Jasa Marga Tbk terus mengupayakan peningkatan transaksi nontunai. Di antaranya dengan menerapkan secara penuh transaksi elektronik pada Gerbang Tol Cililitan 3, Gerbang Tol Halim 3, Gerbang Tol Semanggi 1, Gerbang Tol Senayan, Gerbang Tol Cengkareng 3 dan sebagainya.
Lebih lanjut, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-PR) akan melanjutkan kampanye transaksi nontunai dalam waktu dekat. Kampanye itu akan dilengkapi dengan pemberian diskon oleh badan usaha jalan tol (BUJT). Terkait hal tersebut, Dwimawan belum bisa berkomentar.
"Untuk diskon saya belum berani sampaikan prinsip kami dukung program pemerintah," ujar dia.
Saksikan Video Menarik di Bawah Ini: