Liputan6.com, Jakarta - Jajaran Polda Bali masih mengejar penyerang I Bagus Suda Suwarna, seorang anggota Brimob yang berjaga di Hotel Ayana Jimbaran, Kabupaten Badung. Pelaku penyerangan polisi itu diduga berjumlah tiga orang.
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan tiga orang yang diduga pelaku itu terpantau kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian.
Advertisement
"Dari hasil CCTV terpantau ada tiga orang. Dua orang naik sepeda motor, satu orang sendiri jadi satu boncengan satu sendiri itu yang terpantau sekarang," kata Setyo di Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta, Rabu (9/8/2017).
Dia menambahkan, penyidik juga sudah mengantongi ciri-ciri fisik dari tiga orang yang diduga pelaku pengeroyokan anggota Brimob itu. Dia pun berharap para pelaku bisa segera ditangkap.
"Sedang kami kejar ciri-ciri fisiknya sudah ketahuan semoga dalam waktu dekat didapat," tambah Setyo.
Namun, Setyo belum bisa memastikan apakah pelaku penyerangan merupakan anggota kelompok teror.
"Kami belum bisa memastikan. Perlu didukung data dengan fakta yang valid. Merebut senjata saja tapi tidak ada kaitannya dengan teror, tapi bisa pula ada kaitan dengan teror jadi belum bisa dipastikan," terang Setyo.
Sebelumnya, anggota brimob tersebut telah diserang orang tak dikenal usai makan siang. Korban juga kehilangan senjata laras panjang Jenis AK 101 beserta 1 magasin berisi 3 peluru hampa dan 27 peluru karet.
Korban ditemukan oleh satpam Hotel Ayana dalam kondisi tidak sadarkan diri dan senjata hilang. Saat itu, korban ditemukan dalam posisi duduk dan sudah tidak sadarkan diri dengan luka pada wajah sebelah kiri lebam, mata merah dan muntah darah. Korban saat itu langsung dibawa ke klinik Hotel Ayana untuk mendapatkan perawatan intensif.
Saksikan video berikut ini: