Jokowi: Perang Ideologi Belum Berakhir

Menurut Jokowi, perang ideologi ini mau tidak mau akan dihadapi oleh para generasi muda saat ini.

oleh Ahmad Romadoni diperbarui 12 Agu 2017, 12:43 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi (Liputan6.com/Ahmad Romadoni)

Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengingatkan kepada anak muda untuk siap menghadapi perang gaya baru pada era milenial seperti sekarang ini. Salah satu yang harus diwaspadai adalah perang ideologi.

Jokowi mengatakan, banyak pihak menilai, setelah Tembok Berlin runtuh dan perang dingin berakhir, perang ideologi sudah selesai. Nyatanya, sampai saat ini perang gaya baru itu masih ada.

"Banyak yang bilang pertarungan ideologi sudah selesai karena Tembok Berlin sudah roboh dan perang dingin sudah selesai. Tidak," ujar Jokowi di Istana Kepresidenan, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (12/8/2017).

Perang gaya baru ini mau tidak mau akan dihadapi oleh para generasi muda saat ini. Karena itu, penguatan ideologi Pancasila sebagai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara harus terus dilakukan.

Bisa saja, para pemuda tidak sadar ideologi sudah merasuki diri mereka. Mengingat, cara menginfiltrasi ideologi menggunakan media yang sangat dekat dengan anak muda.

"Mereka masuk dengan cara lain. Mereka masuk melalui media sosial, musik, lagu, budaya, entah lewat ekonomi," pungkas Jokowi.

Saksikan video di bawah ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya