Liputan6.com, Paris - Neymar tampil gemilang dalam debutnya bersama Paris Saint Germain (PSG). Penyerang yang diboyong seharga 222 juta euro (sekitar Rp 3,5 triliun) dari Barcelona mencetak gol saat PSG menang 3-0 atas Guingamp di Liga Prancis, di Stade de Roudourou, Minggu (13/8/2017).
Neymar mencetak gol pada menit ke-82, memanfaatkan umpan matang Edinson Cavani. Sebelumnya, Neymar mengirim assist kepada Cavani yang berujung gol pada menit ke-62. Satu gol lagi berasal dari bunuh diri bek Guingamp, Jordan Ikoko pada menit ke-52.
Baca Juga
Advertisement
Usai pertandingan, Neymar mengaku gembira dengan pola permainan PSG yang mengandalkan corak ofensif. Strategi trisula membuat PSG menguasai pertandingan, meski baru bisa mencetak gol pada babak kedua.
Neymar mengaku bergairah karena memiliki dua rekan di lini depan yang tajam. Pada pertandingan tersebut, Neymar mendapat dua pendamping, yakni Edinson Cavani sebagai target man dan Angel Di Maria, yang bergantian bergerak dari sisi sayap.
Hasilnya, penetrasi tiga pemain tersebut menimbulkan marabahaya bagi gawang tuan rumah. Sayang, pada babak pertama tak terjadi gol. Neymar menganggap Cavani dan Di Maria adalah teman ideal.
"Saya semakin kompak dengan Cavani, begitu juga dengan Di Maria. Bermain bersama mereka sangat mudah, karena keduanya memiliki imajinasi sangat tinggi. Saya yakin bisa semakin padu dengan mereka," sebut Neymar.
Pemain asal Brasil tersebut mengungkapkan, dirinya hanya butuh waktu saja untuk menyatu dengan pola permainan PSG. Cavani, Di Maria dan yang lain mempermudah jalan bagi Neymar menyesuaikan diri dengan keinginan Pelatih PSG, Unai Emery.
"Saya gembira dengan tim, dan saya berharap kami akan meneruskan suasana saling mengenal satu sama lain. Jika itu terjadi di lapangan, kami akan selalu mendapatkan hasil terbaik," tegas Neymar. *
Trisula CDN
Pelatih PSG, Unai Emery, mengakui trisula CDN (Cavani, Di Maria, Neymar) memiliki andil penting dalam kemenangan kontra Guingamp. Sinergi di antara ketiga pemain asal Amerika Selatan tersebut akan memberi banyak benefit bagi PSG.
"Kebiasaan mereka akan memberi dampak luar biasa bagi tim. Saling pengertian antara Neymar, Cavani dan Di Maria akan membuat PSG tajam dari sisi manapun," sebut Emery.
Ucapan sang pelatih bukan isapan jempol semata. Statistik menunjukkan, Neymar, Cavani dan Di Maria melakukan total 18 tembakan ke arah gawang Guingamp. Trio ini sama-sama mencatat enam sepakan. *
Advertisement