Top 3 Berita Hari Ini: Suami Cabuli Putri Kandung di Depan Istri

Top 3 Berita Hari Ini, pria berinisial DML di Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, Riau, tega mencabuli putri kandungnya.

oleh Eka HakimBangun SantosoM Syukur diperbarui 14 Agu 2017, 21:27 WIB
Ilustrasi Pencabulan

Liputan6.com, Pekanbaru - Top 3 Berita Hari Ini, seorang ayah di Pekanbaru, Riau tega mencabuli putri kandungnya. Terlebih lagi aksi bejatnya itu dilakukannya di depan mata istrinya sendiri.

Kepada polisi DML (42) mengaku telah menyetubuhi putri kandungnya sebanyak 10 kali. Itu dilakukannya sejak 1 Mei 2017. Mirisnya, sang istri yang mengetahui perbuatan bejat suaminya membiarkan perbuatan tersebut terus berlangsung.

Lantaran takut akan ancaman DML yang mengatakan akan membunuhnya dengan parang jika melaporkan aksinya itu padaa orang lain.

Kepada putrinya yang menjadi korban nafsu bejatnya, DML juga kerap mengancam akan membunuhnya. Hal ini membuat keduanya takut untuk melapor polisi.

Hingga malam ini berita tersebut paling banyak menyita perhatian pembaca Liputan6.com, terutama di kanal Regional.

Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini:

 

1. Miris, Ayah Bejat Cabuli Anak Kandung Disaksikan Istri

Ilustrasi Pencabulan (Liputan6.com/Johan Fatzry)

Pria berinisial DML di Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu, Riau, tega mencabuli putri kandungnya berinisial ZL sebanyak 10 kali. Bahkan, perbuatan bejat pria 42 tahun itu sempat disaksikan sang istri.

Saksi awalnya tak berani angkat bicara karena sempat diancam akan dibunuh, begitu juga korban. Karena sudah tidak tahan lagi atas penderitaan korban, saksi akhirnya memberanikan diri melapor ke Mapolsek setempat.

Saat itu, saksi terbangun dari tidurnya dan melihat sang suami tidak lagi berada di sampingnya.

Merasa kehilangan, saksi mengecek ke kamar putrinya atau korban. Betapa terkejutnya wanita ini karena suaminya sendiri berbuat tidak senonoh terhadap putri kandungnya.

Selengkapnya...

2. 4 Tahun Kabur, Napi Jambi Tertangkap Usai Tantang Polisi Balapan

Petugas melakukan perbaikan usai kerusuhan di Lapas Kualatungkal 2013 lalu. (Liputan6.com/B Santoso)

Kerusuhan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kualatungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Jambi pada Januari 2013 lalu menjadi awal bagi Adi Candra menghirup udara bebas sebelum waktunya. Ia adalah salah satu dari 60 napi yang nekat kabur saat itu.

Jajaran Polsek Kotabaru, Kota Jambi secara tak sengaja menangkap Adi Candra yang belakangan diketahui sebagai napi kasus narkoba yang kabur dari Lapas Kualatungkal.

Petugas melihat ada gerak gerik mencurigakan pada seorang pengendara sepeda motor jenis Suzuki Satria FU dengan nomor polisi BH 5540 YS. Bukannya berhenti saat dihentikan petugas, sang pengendara motor justru tiba-tiba memacu kendaraannya. 

Benar saja, saat digeledah, didapati satu paket narkoba jenis sabu ukuran sedang yang disimpan di dalam bungkus sachet minuman segar.

Selengkapnya... 

3. Cerita Ikan Masapi Selamatkan Nenek Moyang Bugis dari Belanda

Ikan masapi yang masih dihormati sebagian anggota suku Bugis (Liputan6.com / Eka Hakim)

Cerita persahabatan antara ikan masapi (belut berkuping) dengan nenek moyang suku Bugis dan Makassar mewarnai sejarah perjuangan di masa penjajahan Belanda dahulu.

Bagi masyarakat Bugis-Makassar, makan ikan masapi yang rupanya mirip ular tetapi memiliki kuping itu bisa membuat tubuh pemakannya melepuh.

"Pesan nenek-nenek kita dulu demikian, kita dilarang memakan ikan masapi. Jangankan dimakan, melihat saja ketika ada orang yang membakarnya dan asapnya mengenai kita, maka tubuh akan melepuh dan gatal," kata Muh. Irfan (52) warga Limbung, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, kepada Liputan6.com, Jumat, 11 Agustus 2017.

Dia mengungkapkan, berdasarkan cerita yang pernah ia dengar dari neneknya dulu, asal mula keyakinan tak boleh makan ikan masapi berawal dari cerita seorang nenek moyang Bugis-Makassar yang bersembunyi di sebuah sungai besar di tengah hutan. Kala itu, dia dikejar oleh tentara Belanda.

Selengkapnya...

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya