Liputan6.com, Jakarta - Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 72 dan meningkatkan kecintaan masyarakat akan moda transportasi massal kereta api yang bebas macet dan rendah polusi, PT Kereta Api Indonesia (Persero) akan menggratiskan tiket perjalanan KA lokal di Jawa dan Sumatera dan KRL semua rute khusus untuk penjualan dan keberangkatan hari Kamis, 17 Agustus 2017.
Total terdapat 33 KA lokal (199 perjalanan) dan 918 perjalanan KRL yang tiket perjalanannya akan gratis bertepatan dengan hari peringatan kemerdekaan RI ini. Kapasitas penumpang yang diangkut mencapai 1.216.349 orang yang terdiri dari 150.827 penumpang untuk KA lokal dan 1.065.522 penumpang untuk KRL.
"Bagi masyarakat yang ingin menggunakan moda transportasi KA lokal tersebut, bisa mendapatkan tiket gratis secara go show di loket penjualan langsung di stasiun keberangkatan pada Kamis, 17 Agustus 2017 di stasiun dengan tarif Rp 0,-," kata Direktur Utama KAI Edi Sukmoro di Balai Yasa Manggarai, Jakarta, Selasa (15/8/2017).
Baca Juga
Advertisement
Edi menambahkan, walaupun berlabel gratis namun demi keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penumpang selama perjalanan, kereta api lokal dan KRL tersebut tetap akan mengangkut sesuai dengan batas kapasitas maksimum yang telah diatur dalam Keputusan Menteri Perhubungan No.8/2001 tentang Angkutan Kereta Api pasal 10 yakni 150 persen dari okupansi.
Mengingat penjualan KA Lokal sudah bisa dilakukan pada H-7 keberangkatan, maka bagi yang sudah terlanjur membeli, bisa menukarkan tiket di stasiun kedatangan untuk kemudian diganti dengan harga tiket full.
Sementara itu bagi pengguna jasa KRL di Jabodetabek dan sekitarnya, PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) sebagai operator layanan KRL akan memberikan layanan KRL Gratis ini kepada seluruh pengguna KRL yang memakai Kartu Multi Trip (KMT), Tiket Harian Berjaminan (THB), dan kartu bank yang telah berkerjasama dan dapat digunakan untuk perjalanan KRL.
Layanan KRL gratis dapat dimanfaatkan masyarakat sepanjang hari pada 17 Agustus 2017, mulai keberangkatan KRL pertama hingga KRL terakhir tiba di tempat tujuan. Layanan ini juga berlaku untuk seluruh relasi KRL.
"Dalam menggunakan layanan KRL gratis, masyarakat perlu memperhatikan sejumlah ketentuan terutama terkait tiket elektronik KRL Jabodetabek," tegas Edi.
Masyarakat yang memiliki KMT maupun THB harus melakukan tap in dan tap out dengan sempurna di stasiun. Bagi pengguna Kartu Multi Trip (KMT) dan kartu bank ketentuan saldo minimum Rp 13.000,- tetap berlaku.
Khusus para pengguna yang memilih menggunakan Tiket Harian Berjaminan (THB) tetap harus memiliki tiket sesuai relasinya dan memberikan uang jaminan kartu sebesar Rp 10.000,- .
Pembelian maupun pengisian relasi tidak dikenakan biaya, sementara uang jaminan juga akan dikembalikan sepenuhnya kepada pengguna saat mengembalikan kartu THB. Bagi pengguna yang tidak mengikuti ketentuan tiket elektronik KRL Jabodetabek, juga akan dikenakan penalti dan suplisi seperti biasa.
"Jadi di saat memperingati hari Kemerdekaan, maka masyarakat harus merdeka dalam naiki kereta api," tutup Edi.
Tonton Video Menarik Berikut Ini: