Liputan6.com, Jakarta - Usai sidang tahunan MPR RI dan sidang bersama DPR-DPD, agenda dilanjutkan dengan pembukaan Rapat Paripurna DPR RI masa sidang I tahun 2017-2018. Ketua DPR RI Setya Novanto dijadwalkan membuka rapat tersebut.
Namun, saat dimulai sekitar pukul 14.15 WIB, Wakil Ketua DPR Fadli Zon justru yang membuka. Novanto menghilang dari Gedung Nusantara di Kompleks MPR/DPR. Padahal, sebelumnya, dia ada di Gedung Nusantara.
Advertisement
Setya Novanto sempat didekati para awak media, usai sidang bersama DPR-DPD. Namun, saat itu, dia memilih menghindar dan dikawal ketat. Dia langsung meninggalkan gedung.
Fadli pun menjelaskan soal ketidakhadiran Setya Novanto pada sidang tersebut. Ketua Umum Partai Golkar tersebut, lanjut dia, berhalangan hadir dengan alasan kesehatan.
"Sebelum memulai rapat paripurna, perlu kami informasikan bahwa Saudara Ketua DPR RI (Setya Novanto) pada sidang ketiga hari ini berhalangan hadir karena kurang sehat. Tadi sudah dua kali dalam sidang, hadir," kata Fadli Zon di ruang sidang, Rabu (16/8/2017).
Oleh karena itu, dia yang membuka sidang tersebut. Usai Fadli Zon, Presiden Jokowi kemudian membacakan Pengantar Keterangan Pemerintah atas RUU Tentang APBN tahun 2018, beserta nota keuangannya.
Saksikan video berikut ini:
