Liputan6.com, Jeddah - Keluarga besar aparatur KJRI di Jeddah menggelar upacara Hari Kemerdekaan ke-72 RI. Upacara digelar di halaman Wisma Konjen RI, Jeddah, mulai pukul 06.00 waktu Arab Saudi.
Tampil selaku inspektur upacara Konjen RI Mohamad Hery Saripudin. Wisma Konjen juga didominasi hiasan bendera Merah Putih. Beberapa peserta upacara mengenakan seragam dengan nuansa warna merah putih.
Advertisement
Suasana semakin khidmat saat 42 pelajar Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ) kompak menyanyikan lagu-lagu nasional. Ada empat lagu nasional yang disenandungkan, yaitu: Tanah Air, Maju Tak Gentar, Berkibarlah Benderaku, dan Hari Merdeka.
Selain itu, dengan gerak tarian yang apik dan kompak, siswa SMP dan SMA SIJ ini menyanyikan dua lagu daerah, yaitu: Saya dan Baju Kurung.
Sementara saat upacara, sebanyak 27 pelajar yang menjadi Paskibra telah mengibarkan Bendera Merah Putih dengan diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya. Mereka terdiri 14 putra dan 13 putri siswa SIJ dan sekolah Internasional di Jeddah.
Selain upacara, HUT ke-72 RI di Jeddah semakin semarak oleh lomba tradisional yang diikuti keluarga besar KJRI, SIJ, dan masyarakat Indonesia di Jeddah.
Konjen RI M Hery Saripuddin menyatakan, setiap tahun mencoba memastikan ide-ide baru dalam peringatan HUT RI. Selain menjadi momen peringatan, Hari kKmerdekaan juga menjadi kesempatan untuk bisa mendengar masukan dari berbagai pihak.
"Selain merefleksikan 72 tahun, kita juga harus memproyeksikan, 72 tahun ke depan, mau ke mana Indonesia? Sejauh mana warga bangsa bisa memberikan kontribusi bagi negaranya," kata Hery saat dimintai pesan HUT Kemerdekaan di Jeddah, Kamis, 17 Agustus 2017.
Kemerdekaan, kata dia tidak berarti bahwa bebas menikmati hak-hak, tapi juga harus melaksanakan kewajiban.
Dalam konteks haji, lanjut Hery, KJRI dan PPIH secara merdeka berusaha melaksanakan kewajiban-kewajibannya untuk mengantarkan jemaah haji meraih kemabruran.
Dia juga mengucapkan selamat HUT RI kepada jemaah haji Indonesia dan berharap jemaah memperoleh haji mabrur. Dalam upacara ini dilakukan juga pemotongan tumpeng. Hery kemudian memberikannya kepada pegawai tertua dan termuda.
Saksikan video di bawah ini:
