Motorola Patenkan Teknologi Layar yang Bisa Perbaiki Sendiri

Motorola nyatanya sedang mengembangkan dan baru-baru ini mempatenkan teknologi layar yang dapat memperbaiki sendiri ketika dipanaskan.

oleh Yuslianson diperbarui 21 Agu 2017, 08:00 WIB
Motorola patenkan teknologi layar yang bisa perbaiki sendiri. (Doc: 9To5Google)

Liputan6.com, Jakarta - Tak dapat dimungkiri, semua pengguna smartphone pasti tidak menginginkan perangkatnya rusak. Namun hal-hal yang tak terduga dapat terjadi dan berakibat smartphone atau tablet kamu rusak.

Salah satu kerusakan yang paling membuat pusing adalah ketika layar smartphone pecah karena terjatuh di lantai atau tergores.

Meski sudah memiliki teknologi layar bernama ShatterShield, Motorola nyatanya sedang mengembangkan dan baru-baru ini mempatenkan teknologi layar terbarunya.

Lewat teknologi terbarunya ini, layar smartphone atau tablet dapat memperbaiki sendiri bilamana tergores atau retak. Demikian sebagaimana dikutip Tekno Liputan6.com dari laman The Verge, Senin (21/8/2017).

Berdasarkan informasi paten tersebut, layar yang terbuat dari bahan khusus yang bernama shape memory polymer tersebut dapat memperbaiki layar yang retak dengan cara memanaskan layar.

Tak perlu menggunakan alat pemanas khusus, layar smartphone akan memperbaiki diri sendiri cukup dengan panas yang dikeluarkan oleh perangkat atau panas tubuh penggunanya.

Sayang, meski terdengar cukup menarik, masih butuh waktu yang lama hingga kita bisa melihat smartphone atau tablet yang menggunakan teknologi ini ada di pasaran.

(Ysl/Cas)

Tonton Video Menarik Berikut Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya