Polisi: Aman Abdurrahman Otak Aksi Bom Thamrin

Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Rikwanto mengatakan Aman Abdurrahman diduga jadi otak di balik peristiwa Bom Thamrin.

oleh Nafiysul QodarRezki Apriliya Iskandar diperbarui 18 Agu 2017, 18:04 WIB
Pelakui Teror Bom Thamrin

Liputan6.com, Jakarta - Densus 88 Antiteror menjemput gembong teroris Aman Abdurrahman alias Oman jelang pembebasannya dari Lapas Pasir Putih, Cilacap, Minggu, 13 Agustus 2017. Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rikwanto mengatakan, Aman Abdurrahman diduga jadi otak di balik peristiwa bom Thamrin.

"Bom Thamrin itu, salah satu daripada perancangnya adalah Oman," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jumat (18/8/2017).

Selain sebagai perancang, Aman disebut berperan memobilisasi teror yang menewaskan delapan orang tersebut. Bahkan, dia ditengarai menyalurkan dana untuk teror di jantung Ibu Kota itu.

"Dana dari Abu Jandal, lalu ke Rois, kemudian Oman," ujar Rikwanto.

Aman dibon alias dijemput Densus 88 jelang menerima remisi Hari Kemerdekaan RI. Dia dijemput pada 13 Agustus lalu dan langsung dibawa ke Mako Brimob Kelapa Dua, Depok.

Pada kesempatan terpisah, Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto mengatakan, penyidik Densus 88 Antiteror akan mendalami sejauh mana peran Aman dalam peristiwa teror bom Thamrin. Penyidik memiliki waktu selama 7 x 24 jam untuk menginterogasi Aman.

"Setelah itu, akan kita tetapkan (status hukum aman) dan kita proses lanjut" ujarnya.

 

Saksikan Video Menarik Di Bawah Ini:

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya