Liputan6.com, Serang - Dunia persilatan di Banten yang terkenal dengan Bumi Jawara memiliki jurus baru bernama Gerak Kaserangan. Jurus baru silat ini langsung dipraktikkan ratusan pendekar di Pantai Florida, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten.
"Jurus diciptakan oleh para senior pendekar yang duduk bersama dan terciptalah jurus Gerak Kaserangan," ucap Bupati Serang, Ratu Tatu Chasanah, saat ditemui di Pantai Florida, Kabupaten Serang, Banten, Minggu (20/8/2017).
Baca Juga
Advertisement
Jurus baru Gerak Kaserangan yang lebih didominasi oleh pukulan itu pun mmemeriahkan pagelaran Anyer Krakatau Culture Festival (AKCF) 2017 yang telah berlangsung sejak Jumat, 18 Agustus lalu.
Gerak Kaserangan yang dimainkan oleh 40 peguron atau perguruan silat dari Tanah Jawara itu pun mendapatkan penghargaan Museum Rekor-Dunia Indonesia (Muri) sebagai pemain silat terbanyak.
Jurus baru silat ini diharapkan dapat menyatukan seluruh peguron yang ada di Banten dan akan diperlombakan mulai tahun depan. "Memperkuat persatuan dan kesatuan para pesilat melalui jurus bersama yang masih berciri khas Banten," tutur Tatu yang berseragam serba hitam ala jawara.
Selain mempertontonkan kekuatan pukulan, jurus baru silat bernama Gerak Kaserangan turut menampilkan ilmu kekebalan tubuh atau biasa disebut debus.
"Apalagi, selain gerak penuh kekuatan, di akhir jurus para pesilat diwajibkan menampilkan debus," Bupati Serang memungkasi.