Liputan6.com, Jakarta Hamil bukan berarti harus kehilangan kebutuhan biologis. Rasa takut akan keguguran atau kontraksi dini membuat wanita takut melakukan hubungan seks. Begitu pun dengan pasangan mereka.
Wanita hamil memiliki lonjakan hormon estrogen, testosteron dan progesteron yang sangat tinggi. Di mana hormon ini memegang kendali terhadap suasana hati, hasrat dan perasaan saat kehamilan. Termasuk keinginan untuk berhubungan intim.
Advertisement
Jika Anda tak dapat berhubungan intim dengan pasangan, masturbasi bisa menjadi pilihan. Namun Anda wajib mengkonsultaasikannya pada ginekolog sebelum melakukannya. Apakah kehamilan Anda bermasalah atau tidak jika melakukan masturbasi.
Berikut adalah beberapa manfaat masturbasi saat kehamilan, seperti yang dilansir dari Boldsky, Senin (21/8/2017).
Mengurangi stres
Masturbasi saat kehamilan dapat memberikan suasana yang menenangkan. Ketika Anda dapat mengalami orgasme, anda akan mendapatkan obat penawar stres yang jitu.
Lebih rileks
Orgasme dapat mengatasi masalah terkait morning sickness, kaki bengkak, linu panggul dan sakit punggung.
Meningkatkan imunitas tubuh
Menurut sebuah penelitian, orgasme selama kehamilan dapat meningkatkan antibodi ibu hamil untuk melawan infeksi dan demam yang terjadi selama masa kehamilan.
Memperbaiki mood
Ada hormon oksitosin yang terlepas saat orgasme. Hormon penguat mood ini akan membuat tubuh terasa lebih segar.
Pilihan yang aman
Ketimbang berhubungan intim, masturbasi jauh lebih aman. Apalagi ada fase kehamilan di mana ibu hamil dilarang berhubungan intim. Namun masturbasi dibolehkan.
Aman untuk janin
Maturbasi menghindari Anda dari pendarahan vagina atau masalah serviks. Yang terpenting masturbasi tak membahayakan kondisi janin.
Saksikan juga video berikut ini:
