Apa Kabar Kasus Perampasan Senjata Anggota Brimob Bali?

Sudah dua minggu berselang, polisi belum juga merilis identitas perampas senjata dan penganiaya anggota Brimob Polda Bali hingga pingsan.

oleh Dewi Divianta diperbarui 22 Agu 2017, 20:33 WIB
Anggota Brimob. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Denpasar - Sudah dua minggu berlalu, kasus penyerangan dan perampasan senjata laras panjang anggota Brimob Polda Bali, Brigadir Ida Bagus Suda Suwarna, belum juga terang benderang. Bahkan, kondisi terkini anggota polisi yang sempat pingsan setelah babak belur dihajar orang tak dikenal itu juga tak diketahui.

Meski begitu, Kepolisian Daerah Bali menargetkan dapat mengungkap kasus perampasan senjata anggota Brimob yang dibawa saat bertugas di salah satu hotel di Jimbaran, Kabupaten Badung, dalam waktu satu bulan.

"Kami sudah mempelajari motif, sekarang sudah diurutkan satu per satu," kata Kapolda Bali Irjen Petrus Golose di Denpasar, Selasa (22/8/2017).

Kapolda Bali mengatakan, saat ini pihaknya memberikan kesempatan kepada Direktorat Reserse Umum, tim intelijen dan Polresta Denpasar untuk memburu perampas senjata anak buahnya.

Apabila kasus tersebut belum juga terungkap hingga batas waktu yang telah ditentukan, pihaknya akan memublikasikan ciri-ciri pelaku. "Maka, kami akan publikasikan ciri-ciri langsung dari hasil forensik dan investigasi yang ada," imbuhnya.

Polda Bali, kata dia, berencana akan memublikasikan foto-foto riil diduga perampas senjata Brimob bukan dalam bentuk sketsa. Perampas dan penganiaya anggota Brimob sesaat baru keluar dari toilet itu diperkirakan berjumlah tiga orang.

Namun, ia tidak merinci pelaku apakah warga negara asing atau warga negara Indonesia karena masih diselidiki polisi. "Sekarang Reserse, intelijen dan tim lainnya tengah bekerja, karena memang ini kasus luar biasa, karena yang terkena (korban) adalah pasukan khusus," kata Petrus.

Sebelumnya, Selasa, 8 Agustus 2017, anggota Brimob Polda Bali Brigadir Ida Bagus Suda Suwarna yang sedang bertugas mengamankan Hotel Ayana Jimbaran, Kabupaten Badung, ditemukan dalam kondisi terluka dan tidak sadarkan diri oleh petugas pengamanan hotel setempat di parkiran. Senjata laras panjang SS-1 juga raib yang diduga dibawa pelaku.

Saksikan video menarik di bawah ini:

[vidio:https://www.vidio.com/watch/828293-bayi-dibuang-di-kebun-pisang](
http://news.liputan6.com/read/3066750/video-bayi-dibuang-di-kebun-pisang)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya