Liputan6.com, Kuala Lumpur - Tak ada latihan fisik yang menguras tenaga digelar tim pelatih timnas Indonesia U-22, Rabu (23/8/2017) siang. Para pemain tampak hanya duduk, berdiskusi dengan tim pelatih.
Baca Juga
Advertisement
Tim Garuda Muda memang berlatih ringan pada Rabu siang setelah bermain imbang tanpa gol dengan Vietnam di Stadion Majlis Perbandaran Selayang, Selasa (23/8/2017). Dalam sesi latihan itu pun Luis Milla lebih banyak menghabiskan waktu dengan berbincang bersama para pemainnya.
Asisten pelatih Timnas Indonesia U-22, Bima Sakti, menyebut pelatih asal Spanyol itu memilih untuk berbincang dengan para pemainnya dalam sesi latihan untuk memotivasi para pemain jelang laga terakhir Grup B SEA Games 2017.
"Pelatih Luis Milla tadi mengingatkan masih ada pertandingan terakhir di grup ini. Pelatih juga berterima kasih atas perjuangan dalam pertandingan tadi malam dan tetap harus fokus," ujar Bima Sakti setelah sesi latihan berakhir.
Bima pun menyebut, Luis Milla meminta pasukannya untuk habis-habisan saat lawan Kamboja. Mantan pemain Real Madrid dan Barcelona itu berusaha membakar semangat pemain timnas Indonesia U-22 dengan kalimat-kalimat heroik.
"Pelatih mengatakan kalau ini merupakan kesempatan kami untuk bisa mencetak sejarah, dan dia minta pemain jangan surut semangat dan semua bertekad untuk terus berjuang pada laga besok," ujar Bima, lagi.
Laga Penting Vs Kamboja
Evan Dimas dan kawan-kawan akan melakoni laga terakhir Grup B SEA Games 2017 dengan menghadapi Kamboja di Stadion Shah Alam, Selangor, Kamis (24/8/2017). Laga ini pun akan menjadi sangat penting untuk Tim Garuda Muda.
timnas Indonesia U-22 harus berusaha untuk meraih kemenangan setidaknya 3-0 untuk menghindari kemungkinan Thailand dan Vietnam hanya bermain imbang yang membuat ketiga tim bisa menyelesaikan Grup B dengan jumlah poin yang sama.
(Laporan Benediktus Gerendo Pradigdo dan Vitalis Yogi Trisna dari Kuala Lumpur, Malaysia)
Advertisement