Satlantas Polres Metro Jakarta Pusat mengumpulkan 48 'Pak Ogah' di Lapangan Banteng, Sawah Besar, Kamis (24/8). Puluhan 'Pak Ogah' dilatih menjadi pasukan Sukarelawan Pengaturan Lalu Lintas (Supeltas) Polres Metro Jakpus. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Calon Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas (Supeltas) atau 'Pak Ogah' mengikuti pelatihan di Lapangan Banteng, Jakarta, Rabu (23/8). Satlantas Jakarta Pusat merekrut 48 Pak Ogah untuk membantu kepolisian mengatur lalu lintas. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Calon Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas (Supeltas) atau 'Pak Ogah' berlatih gerakan pengaturan lalu lintas di Lapangan Banteng, Jakarta, Kamis (24/8). Mereka diwajibkan menjalani serangkaian pelatihan selama lima hari. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Satlantas Polres Metro Jakarta Pusat mengumpulkan 48 'Pak Ogah' di Lapangan Banteng, Sawah Besar, Kamis (24/8). Puluhan 'Pak Ogah' dilatih menjadi pasukan Sukarelawan Pengaturan Lalu Lintas (Supeltas) Polres Metro Jakpus. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Calon Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas (Supeltas) atau 'Pak Ogah' mengikuti pelatihan di Lapangan Banteng, Jakarta, Rabu (23/8). Satlantas Jakarta Pusat merekrut 48 Pak Ogah untuk membantu kepolisian mengatur lalu lintas. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Petugas kepolisian memberikan pelatihan kepada 'Pak Ogah' atau calon Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas (supeltas) di Lapangan Banteng, Jakarta, Rabu (23/8). Mereka diwajibkan menjalani serangkaian pelatihan selama lima hari (Liputan6.com/Immanuel Antonius)