Liputan6.com, Jakarta Traveling kini menjadi kebutuhan siapa saja, tidak menjadi barang mewah lagi di masa sekarang. Kemajuan teknologi juga menyumbang peranan besar bagi para traveler, untuk menikmati akses yang mudah untuk mempersiapkan perjalanannya. Namun bagaimana prediksi trend traveling di masa depan?
Menurut Gaery Undarsa, Chief Communication dan Co-Founder Tiket.com, perilaku para konsumen untuk traveling kini telah berubah. Tidak hanya dari sisi perjalanannya saja, melainkan dari akses persiapan perjalanan yang dibutuhkan. Sehingga mereka memilih untuk mencari dengan lebih cepat serta mendapatkan tiket dengan harga yang lebih murah.
Advertisement
“Trend tahun ke tahun akan ada peningkatan di mobile apps. 3 tahun kebelakang, mobile apps belum setenar saat ini. Ternyata kini, bisa lebih meningkat dibandingkan dengan di internet biasa,” ungkap Gaery.
Hal ini juga didukung oleh peningkatan internet di Indonesia, yang 80 persen merupakan akses dari mobile. Dengan begitu, para traveler akan lebih mudah untuk mencari tiket pesawat, hotel, ataupun tiket lainnya dengan proses yang mudah. Seperti belanja di toko online, tanpa harus pusing membuka situs pesawat satu per satu untuk merencanakan traveling.
“Kini spending masyarakat sudah berubah, lebih ke travel. Behaviour belanja juga berubah lebih ke online, sehingga sangat penting untuk mengembangkan mobile apps,” ujar Gaery.
Peningkatan mobile apps
Hal ini dibuktikan dengan peningkatan jumlah pelanggan yang mengakses melalui Tiket.com. Semenjak diluncurkan, aplikasi Tiket.com mampu mengambil alih pangsa pasar pembelian tiket dari internet. Perkembangannya juga sangat pesat, dalam beberapa tahun saja, 47 persen pembelian tiket di Tiket.com sudah menggunakan mobile application.
“Tingkat Install aplikasi Tiket.com saat ini telah mencapai 3 juta pengguna dengan pertumbuhan 200 persen setiap tahunnya. Sampai saat ini transaksi melalui aplikasi sudah mencapai 47 persen dari total keseluruhan transaksi,” tutup Gaery.
Advertisement