Sisa-sisa kerangka imigran China abad ke-19 yang ditemukan di bekas situs suci pra-Kerajaan Inka di Lima, Peru, Kamis (24/8). Situs kuno yang ditemukan oleh arkeolog itu berisi 16 kerangka imigran China. (AP Photo/Martin Mejia)
Arkeolog membersihkan kerangka manusia di bekas situs suci pra-Kerajaan Inka yang baru ditemukan di Lima, Kamis (24/8). Menurut Kementerian Kebudayaan Peru, imigran China pada masa itu tidak dapat dikuburkan di pemakaman Katolik. (AP Photo/Martin Mejia)
Arkeolog membersihkan sebuah peti yang ditemukan di bekas situs suci pra-Kerajaan Inka di Lima, Peru, Kamis (24/8). Arkeolog menemukan 16 kerangka imigran China yang diduga datang ke Peru pada paruh kedua abad ke-19. (AP Photo/Martin Mejia)
Arkeolog membersihkan kerangka manusia di bekas situs suci pra-Kerajaan Inka yang baru ditemukan di Lima, Kamis (24/8). Menurut Kementerian Kebudayaan Peru, imigran China pada masa itu tidak dapat dikuburkan di pemakaman Katolik. (AP Photo/Martin Mejia)
Arkeolog membersihkan kerangka manusia di bekas situs suci pra-Kerajaan Inka yang baru ditemukan di Lima, Kamis (24/8). Dari situs kuno itu ditemukan 16 kerangka imigran China yang diduga datang ke Peru pada paruh kedua abad ke-19. (AP Photo/Martin Mejia)
Arkeolog bekerja di bekas situs suci pra-Kerajaan Inka yang baru ditemukan di Lima, Kamis (24/8). Menurut Kementerian Kebudayaan Peru, imigran China pada masa itu tidak dapat dikuburkan di pemakaman Katolik. (AP Photo/Martin Mejia)