Liputan6.com, Jakarta - Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan mengembangkan talent berwawasan global, Telkom Group dan Telstra menandatangani nota kesepahaman untuk program pertukaran talent (karyawan).
Direktur Enterprise dan Business Service Telkom, Dian Rachmawan, mengatakan, kedua perusahaan akan memulai uji coba program ini selama enam bulan, di mana masing-masing perusahaan mengirimkan enam karyawan untuk ikut dua program pertukaran Project Team Program dan Talent Swap Program.
"Nota kesepahaman ini bertujuan untuk mempersiapkan dan mengembangkan talent (karyawan) berwawasan global," ungkapnya ditemui usai penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Talent Exchange Pilot Program yang dilakukan di Jakarta, Jumat (25/8/2017).
Nota kesepahaman ini merupakan kesepakatan untuk mencapai tujuan kedua perusahaan dalam mempersiapkan dan mengembangkan karyawan yang berwawasan global.
Baca Juga
Advertisement
Lebih lanjut, karyawan yang terlibat pada Project Team Program akan bekerja untuk proyek yang ditentukan oleh perusahaan dan unit bisnis yang akan ditempati. Sementara, karyawan yang mengikuti Talent Swap Program akan bertukar perusahaan, melaksanakan tugas, dan menjalankan peran yang sama.
Sementara, Group Executive of Enterprise Telstra, Brendon Riley, mengatakan, program kerja sama ini akan memberi kesempatan, baik untuk Telkom maupun Telstra, untuk mengembangkan kompetensi dan keterampilan di bidang tertentu, serta mempersiapkan mereka menjadi pemimpin bisnis di industri telekomunikasi dan teknologi digital di kawasan Asia Pasifik.
"Bisnis kami tumbuh pesat melintasi Asia. Maka itu, kami perlu talent pool dan future leaders yang punya mindset global agar bisa memberikan layanan lebih baik kepada pelanggan," ungkap Brendon Riley.
Program pertukaran talent yang akan dimulai pada November 2017 ini diharapkan juga dapat memperkuat posisi Telkom dan Telstra sebagai leading player di industri teknologi, informasi, dan komunikasi (TIK).
(Cas/Isk)
Tonton Video Menarik Berikut Ini: