Suasana lapak penjual hewan kurban di Jakarta, Jumat (25/8). Gubernur DKI Djarot S Hidayat menegaskan, trotoar diperuntukkan untuk pejalan kaki. Penjual apa pun, termasuk penjual hewan kurban, tidak diizinkan membuka lapak. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Warga melintas di lapak penjual kurban, Jakarta, Jumat (25/8). Gubernur DKI Djarot S Hidayat menegaskan, trotoar diperuntukkan untuk pejalan kaki. Penjual apa pun, termasuk penjual hewan kurban, tidak diizinkan membuka lapak. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Warga melintas di lapak penjual kurban, Jakarta, Jumat (25/8). Gubernur DKI Djarot S Hidayat menegaskan, trotoar diperuntukkan untuk pejalan kaki. Penjual apa pun, termasuk penjual hewan kurban, tidak diizinkan membuka lapak. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Suasana lapak penjual hewan kurban di Jakarta, Jumat (25/8). Gubernur DKI Djarot S Hidayat menegaskan, trotoar diperuntukkan untuk pejalan kaki. Penjual apa pun, termasuk penjual hewan kurban, tidak diizinkan membuka lapak. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Suasana lapak penjual hewan kurban di Jakarta, Jumat (25/8). Gubernur DKI Djarot S Hidayat menegaskan, trotoar diperuntukkan untuk pejalan kaki. Penjual apa pun, termasuk penjual hewan kurban, tidak diizinkan membuka lapak. (Liputan6.com/Angga Yuniar)