Liputan6.com, Jakarta - Konser pedangdut Via Vallen di kawasan Sungai Kunjang, Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (25/8/2017) malam berlangsung ricuh. Akibatnya, pihak kepolisian harus membubar paksa kerumunan masa yang berkumpul di sana.
Baca Juga
Advertisement
Dalam video yang diunggah di Instagram Story Via Vallen, terlihat kerumunan masa yang tak bisa masuk ke lokasi acara memaksa masuk dengan saling dorong. "Ya Allah kasian banget mereka udh ga bisa masuk karena tempatnya udh penuh di dalem," tulis Via Vallen.
Video selanjutnya menunjukkan teriakan masa yang meminta dibukakan pintu oleh pihak penyelenggara. "Buka! Buka! Buka!" begitu suara yang terdengar. Namun karena keterbatasan tempat, permintaan tersebut tak bisa dikabulkan.
Aksi saling dorong pun terjadi hingga menyebabkan banyak orang jatuh dan terinjak. Puluhan orang dikabarkan terluka dan harus dilarikan ke rumah sakit yang berbeda.
Via Vallen pun langsung menjenguk para korban luka yang dirawat di rumah sakit. Dalam foto yang tersebar di media sosial, Via Vallen tampak berdiri di sebelah korban patah tulang leher.
Konser pada Jumat malam tersebut merupakan salah satu dari rangkaian perayaan HUT ke-72 Republik Indonesia. Suasana acara berubah ricuh, sesaat sebelum pedangdut Via Vallen naik ke atas panggung.
Saksikan video menarik berikut ini.