Liputan6.com, Selangor - Tak banyak suara yang dikeluarkan pemain Timnas Indonesia U-22 usai dikalahkan Malaysia 0-1 di Stadion Shah Alam, Sabtu (26/8/2017) malam WIB. Mereka terlihat murung saat menuju bus.
Malaysia mencetak gol kemenangan pada menit ke-85. Sundulan Thanabalan Nadarajah usai memanfaatkan sepak pojok berhasil mengoyak gawang Satria Tama.
Baca Juga
Advertisement
Kekalahan tersebut membuat luka mendalam bagi tim asuhan Luis Milla. Ricky Fajrin misalnya, dia tak bisa menahan air matanya di tengah lapangan.
Ketika menuju bus untuk ke penginapan, para pemain Timnas Indonesia U-22 tak banyak bersuara, mereka menundukkan wajahnya. Gavin Kwan Adsit yang biasanya ramah hanya menunjukkan luka di kaki yang didapatnya akibat terkena petasan.
Gavin menjadi salah satu dari tiga pemain Timnas Indonesia U-22 yang terkena petasan saat melakukan pemanasan di belakang gawang Malaysia. Dua pemain lainnya adalah Kartika Ajie dan Satria Tama.
Sementara Evan Dimas yang menjadi kapten Timnas Indonesia U-22 hanya bisa meminta maaf kepada rakyat Indonesia. "Saya minta maaf karena kami gagal ke final," katanya singkat.