Liputan6.com, Bangkalan - Melihat banyak pedagang es kelapa dan sate gerobak berjualan di sekitar Taman Rekreasi Kota (TRK) Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur. Menteri Pemuda dan Olahraga (menpora), Imam Nahrawi mendadak teringat perjuangan dan jasa kedua orang tuanya.
"Orangtua saya dulu juga berjuangan seperti mereka (pedagang) untuk membiayai anak-anaknya sekolah," kata Imam Nahrawi, Minggu, 27 Agustus 2017.
Ia berada di Bangkalan untuk menghadiri acara Gowes Pesona Nusantara yang dipusatkan di TRK Bangkalan.
Advertisement
Tanpa canggung, sungkan atau pun malu, Imam Nahrawi langsung menuju satu lapak penjual es kelapa. Dia langsung ambil alih kerjaan penjual es kelapa.
Racikan pertama es kelapa ala Menpora diberikan pada Kapolres Bangkalan, AKBP Anissullah M. Ridha. Es kelapa berikutnya diberikan pada Forpimda Bangkalan lainnya seperti Wakil Bupati Bangkalan, Mondir Rpfi'i.
Setelah dari lapak es kelapa, Imam Nahrawi pindah ke lapak penjual sate. Dia meneruskan mengipas beberapa tusuk sate di atas pemanggangan untuk dimakan sendiri.
"Ini pelajaran buat generasi muda, hormati dan doakan orang tua kita atas perjuangan mereka," ujar dia.
Masa kecil Menpora Imam Nahrawi dihabiskan di sebuah desa terpencil bernama Bandung, Kecamatan Konang. Sekitar dua jam dari Kota Bangkalan. Di sana Imam menghabiskan masa kecilnya hingga lulus di MAN 1 Bangkalan tahun 1991.