Liputan6.com, Bandung - Areal hutan dan lahan seluas 10 hektare (ha) di kawasan Bukit Pasir Tengah, Desa Laksana, Kecamatan Ibun, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, terbakar, pada Minggu, 27 Agustus 2017 tengah malam.
Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, kondisi hutan yang terbakar berupa lahan yang ditumbuhi semak belukar dan ilalang. Kobaran api terus menyala hingga menjelang tengah malam karena dipicu angin yang cukup besar.
"Pada pukul 23.30 WIB, api sudah mulai mengecil. Namun, karena besarnya angin, sampai saat ini api masih menyala," katanya sebagaimana dilansir Antara.
Untungnya, lokasi kebakaran hutan berada cukup jauh dari kawasan permukiman penduduk sehingga tidak begitu membahayakan masyarakat. Yusri menambahkan, hutan itu berjarak kurang lebih 7 kilometer (km) dari permukiman.
Baca Juga
Advertisement
"(Jarak dari hutan) Sekitar 7 km, sehingga tidak terlalu membahayakan masyarakat,” ujarnya.
Hingga kini, dugaan terbakarnya hutan yang menjadi perbatasan Bandung dan Garut itu lantaran teriknya matahari pada musim kemarau. "Penyebab terjadinya kebakaran hutan diduga karena teriknya matahari akibat musim kemarau," katanya.
Ia menambahkan, jajarannya telah disiagakan dan selalu berkoordinasi dengan petugas BKSDA dan pemadam kebakaran Pertamina untuk mengatasi kebakaran hutan.
"Langkah awal kepolisian, Polsek Ibun bersama dengan pemadam kebakaran dari Pertamina mendatangi lokasi kebakaran," katanya.
Saksikan video menarik berikut ini!