Liputan6.com, Jakarta - Proyek Elon Musk untuk mengembangkan sistem transportasi berkecepatan tinggi, Hyperloop, dilaporkan makin serius. Hal ini terlihat dari berhasil ditemukannya pemenang desain pod (tabung penumpang) untuk Hyperloop.
Dikutip dari The Verge, Senin (28/8/2018), pemenang kompetisi ini merupakan tim yang berisi 30 pelajar asal Jerman. Produk pod purwarupa tim bernama WARR Hyperloop ini keluar sebagai pemenang setelah berhasil mencapai kecepatan 324 km per jam.
Baca Juga
Advertisement
Sebagai informasi, SpaceX memang tengah mengadakan kompetisi untuk mencari formula tepat bagi Hyperloop. Dalam kompetisi ini peserta diharuskan untuk melakukan perjalanan menyusuri tabung Hyperloop sepanjang 1,2 kilometer.
Pod yang berhasil mencapai kecepatan tertinggi akan dinobatkan sebagai pemenang. Purwarupa yang diciptakan tim WARR berhasil mengalahkan tim lain yang anggotanya berasal dari Swiss, Kanada, dan Amerika Serikat.
Purwarupa ciptaan WARR merupakan pod berbahan fiber karbon dan memiliki bobot ringan. Pod tersebut dipersenjatai dengan motor listrik 50kW dan dibekali dengan empat rem pneumatik.
Keberhasilan ini merupakan kali kedua bagi tim yang berasal dari Munich Technical University tersebut. Sebelumnya, mereka berhasil mendapatkan hadiah karena berhasil menjuarai kompetisi serupa pada awal 2017.
Atas kemenangan tersebut, Elon Musk turut memberikan selamat dan pujian. Mantan kekasih Amber Heard itu juga optimistis proyek transportasi berkecepatan tinggi ini dapat terlaksana.
Hyperloop siap hadir di Indoensia
Sebagai informasi, Hyperloop merupakan sistem transportasi berkecepatan tinggi yang digagas Musk sejak 2013. Nantinya, penumpang Hyperloop akan menaiki sebuah pod alumunium melewati pipa vakum yang bergerak dengan kecepatan tinggi.
Tak butuh waktu lama, layanan transportasi dari perusahaan Hyperloop Transportation Technologies (HTT) ini juga akan menyambangi Indonesia. Menurut kabar, Kementerian Perhubungan dikabarkan telah menandatangani kerja sama dengan mitra Hyperloop di Indonesia.
Adalah Hyperloop Transtek Indonesia, perusahaan yang didapuk untuk mengembangkan kereta supercepat ini. Hyperloop diharapkan bisa menjadi salah satu solusi yang bisa memecahkan masalah kemacetan di Indonesia.
Jika terbukti, Indonesia otomatis menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang memiliki sistem transportasi Hyperloop. Negara lain yang juga mendapatkan proyek pengembangan Hyperloop adalah Prancis, Republik Ceko, Slowakia, dan Uni Emirat Arab.
Hyperloop dapat memindahkan penumpang atau juga barang dalam hitungan singkat. Menurut taksiran HTT, perjalanan dari Jakarta ke Bandung jika menggunakan Hyperloop hanya memakan waktu 9 menit.
Tonton Video Menarik Berikut Ini:
Advertisement