Fokus, Jakarta - Seorang pria yang hendak menerobos masuk ke area Istana Presiden langsung dibekuk sejumlah anggota Pasukan Pengamamanan Presiden. Namun pria yang tanpa mengenakan pakaian ini terus memberontak, hingga akhirnya dibawa ke ruang piket.
Seperti ditayangkan Fokus Malam Indosiar, Selasa (29/8/2017), peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 7.30 Senin pagi, 28 Agustus 2017. Pria yang diketahui bernama Brokington Sianturi tersebut, kemudian dibawa ke Mapolsek Gambir untuk diperiksa.
Advertisement
Sementara itu, Senin siang, keluarga pelaku mendatangi Polsek Gambir. Kennedy Sianturi mengakui, pelaku adalah adiknya. Selama ini pelaku tinggal di rumah kos di kawasan Pasar Baru, Jakarta Pusat. Namun Kennedy belum tahu persis apa yang terjadi dengan adiknya, karena sebelumnya kondisinya sehat. Ia juga tidak tahu kenapa tiba-tiba hendak masuk Istana Presiden. Diduga Brokington tengah depresi karena masalah ekonomi lantaran bisnisnya tengah bermasalah.
Berdasarkan pemeriksaan polisi, pelaku selalu berbicara tidak nyambung. Hal ini diperkuat keterangan kelurganya. Penyebabnya karena ditinggal pergi pacarnya dan usahanya juga tengah bermasalah. Pelaku nekat ingin masuk Istana Presiden karena ingin menikah di hadapan Presiden.
Penyidik berencana akan memeriksakan kejiwaan pelaku ke psikiater, guna menentukan langkah selanjutnya apakah dipulangkan kepada keluarganya atau diserahkan ke Dinas Sosial.