Liputan6.com, Jakarta - Polda Metro Jaya dibantu sejumlah stakeholder siap mengamankan libur Hari Raya Idul Adha 2017. Setidaknya ada sekitar 10 ribu personel gabungan yang akan diterjunkan untuk mengamankan hari besar keagamaan tersebut.
"Untuk personel gabungan yang dikerahkan kurang lebih 10.000 orang. Kita mulai kerahkan pasukan pada Rabu siang, sampai nanti Senin 4 September 2017," ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Idham Azis di kantornya, Jakarta, Selasa (29/8/2017).
Advertisement
Idham menuturkan, para personel gabungan nantinya akan ditempatkan di sejumlah titik jalur lalu lintas dan objek vital selama libur Lebaran. Seperti di tempat ibadah, stasiun, terminal, bandara dan sejumlah tempat wisata di Jakarta.
Ia berharap, kepolisian bekerja secara maksimal dan dapat meyakinkan bahwa perayaan Lebaran Idul Adha nanti bakal berjalan aman dan lancar.
"Baik itu untuk pengamanan arus lalu lintas, pengamanan di tempat hiburan atau pengamanan masyarakat yang bergerak," tutur Idham.
Lebaran Idul Adha 1438 Hijriah jatuh pada Jumat 1 September 2017. Diperkirakan mobilitas masyarakat dari satu tempat ke tempat lain relatif tinggi. Sebab, Hari Raya Idul Adha yang jatuh pada Jumat menjadi momen libur panjang.
Truk Dilarang Beroperasi
Polisi memperkirakan akan ada mobilitas masyarakat yang lebih banyak ketimbang biasanya. Oleh karena itu, truk bermuatan berat dilarang beroperasi untuk sementara.
Asisten Kapolri Bidang Operasional Irjen Mochamad Iriawan mengatakan, ini merupakan kebijakan yang diambil oleh Polri bersama Kementerian Perhubungan dan Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT).
"Jadi sudah satu persepsi berkaitan dengan pembatasan angkutan berat kemudian termasuk pembersihan alat-alat (proyek) yang mengganggu di jalan tol mulai dari KM 2 sampai KM 18," kata Iriawan di sela survei jalur arus mudik Idul Adha di Pintu Tol Cikarang Utama, Senin 28 Agustus 2017.
Menurut dia, pelarangan pengoperasian truk bermuatan berat di jalan tol dimulai pada Kamis 31 Agustus 2017 pukul 12.00 WIB. Baru diperbolehkan melintas lagi pada Minggu 3 September 2017 pukul 24.00 WIB.
"Sepanjang Tol Merak, Cikampek, Cipali, Cikarang sampai ujung Tol Brebes, tidak boleh melintas," ucap Iriawan.
Saksikan video menarik di bawah ini:
Advertisement