Liputan6.com, Jakarta PT Angkasa Pura II (Persero) berencana kembali memberikan program insentif khusus yang bertujuan meningkatkan produktifitas dan utilisasi pesawat maskapai maupun alat produksi di bandara di bawah AP II. Ini setelah perusahaan memberikan insentif bagi maskapai pada momen perayaan 17 Agustus 2017.
“Ke depannya pola pemberian insentif ini akan terus dilakukan, baik berupa cash incentive maupun yang bersifat noncash incentive. Noncash incentive bisa dalam bentuk join promotion dengan cara publikasi secara gratis di media-media promosi di bandara agar informasi terkait rute-rute maskapai dapat diketahui publik dan pada akhirnya meningkatkan trafficmaskapai tersebut,” jelas Direktur Utama PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin di Jakarta, Selasa (29/8/2017).
Baca Juga
Advertisement
Dia mengatakan, program insentif yang diberikan AP II juga guna mendukung pengembangan secara fisik di bandara-bandara termasuk Bandara Internasional Soekarno-Hatta, yang diantaranya tengah bersiap menyambut operasional Skytrain. Selain itu perusahaan juga tengah mengembangkan konsep Digital Airport di seluruh bandara yang dikelola.
"Program insentif juga guna mendukung AP II dalam mencapai target jumlah penumpang di 13 bandara sebanyak 104 juta penumpang di mana hingga semester I/2017 telah tercatat sebanyak 49,83 juta penumpang. Sementara itu, pergerakan pesawat pada Januari-Juni 2017 tercatat sebanyak 397.792 pergerakan dan hingga akhir tahun ini ditargetkan mencapai 756.943 pergerakan," dia mengatakan.
Dia menuturkan cara AP II berkontribusi memajukan industri penerbangan diantaranya melalui insentif kepada maskapai guna mendorong peningkatan lalu lintas transportasi udara.
Insentif 17 Agustus
Sebelumnya, AP II memberikan insentif berupa cash incentive kepada maskapai yang melayani penerbangan domestik pada tanggal 17 Agustus 2017 di seluruh bandara di bawah pengelolaan perusahaan.
Pada penerbangan domestik tanggal tersebut, cash incentive yang diberikan sebesar 17 persen dari biaya jasa pendaratan (landing charge), lalu 8 persen dari biaya Jasa Counter (counter fee) dan 45% dari biaya Jasa Aviobridge.
“Program insentif AP II dalam menyambut Hari Kemerdekaan RI ke-72 telah diberikan kepada maskapai dengan total penumpang sebanyak 214.273 penumpang dalam 1.837 penerbangan pada tanggal 17 Agustus lalu di 13 bandara AP II,” dia menuturkan.
Pemberian insentif disambut baik pengelola bandara. ”Inilah yang ditunggu oleh maskapai, AP II mendukung penuh dalam memajukan industri penerbangan di Indonesia," ujar Managing Director Lion Air Group Capt. Daniel Putut.
CEO Citilink Juliandra Nurtjahjo mengatakan hal senada. “Kami juga menyampaikan terima kasih kepada AP II atas adanya kebijakan insentif yang mendukung operasional maskapai ini,” paparnya.
Tonton video menarik berikut ini:
Advertisement